Akhir Tahun Kelabu Bagi Ayu Azhari

Liputan6.com, Jakarta: Penghujung tahun 2010 menjadi saat kelabu bagi Ayu Azhari. Tapi, bukan lantaran kantongnya kempes karena tak dapat tawaran kerja di akhir tahun, melainkan Ayu kehilangan saat-saat gembira bersama buah hatinya, Axel Gondokusumo dan Sean Azad.

Sejak sebulan lalu, Axel dan Sean pergi dari rumah dengan cara tidak mengenakkan. Sebagai ibu, Ayu menerima kenyataan pahit ini dengan tegar. "Kelabu banget kalau yang itu. Tapi seiring berjalannya waktu, ya santai aja. Itu semua kan proses kehidupan. Alhamdulillah, saya bisa tenang," katanya dalam Hot Shot, Jumat (31/12).

Sebuah kesadaran tiba-tiba menyeruak dari ingatan Ayu. Dan mendiang almarhum Gus Dur yang menanamkan kesadaran itu dalam dirinya. Menurut Ayu, Gus Dur pernah bercerita tentang asal-usul Axel, yang ternyata masih keturunan ningrat dari Mataram, NTB.

"Gus Dur tidak menggurui saya kalau Axel itu keturunan kerajaan. Setelah saya simak-simak, Axel itu kan Gondokusumo, jadi Gus Dur bercerita tentang watak pangeran dari Mataram waktu itu. Dan saya harus mengingat garis keturunan Axel karena mempengaruhi pola pikir dan temperamental," ungkap Ayu.(SHA)