Nia Daniati Menyesal Nikah dengan Farhat Abbas?

Liputan6.com, Jakarta Saat menikah dengan Farhat Abbas pada 2002 lalu, Nia Daniati tak pernah menyangka kalau rumah tangganya akan kandas di tengah jalan. Siapa sangka, Nia justru menggugat cerai Farhat pada Januari lalu karena tak tahan dengan sikap sang suami. Apakah ini pertanda, kalau Nia menyesal dinikahi Farhat?

Ditanya seperti itu, Nia menjawab dengan bijak. "Nggak boleh bicara begitu (menyesal atau tidak). Dalam hidup, kita semua punya jalan masing-masing. Disyukuri saja. Ini kan pembelajaran dari Tuhan," kata Nia di kediamannya di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (9/4/2014).

Daripada memikirkan hatinya yang terluka, Nia memilih memerhatikan mental anak bungsunya, Anggana Hadi. Pasalnya, Nia takut mental Angga --sapaan akrab sang anak-- jatuh akibat perceraian ini mengingat ia masih berusia di bawah umur.

"Airmata saya untuk Farhat sudah habis. Sekarang yang saya pikirkan hanya bagaimana ke depan sama anak. Berusaha bangunkan mental anak saya lagi. Saya harus ekstra membangun perasaan," urai dia.

Bila jadi bercerai, Nia akan memegang hak asuh anak secara penuh. Hal ini sesuai dengan surat pernyataan cerai yang dibuat Farhat pada 2006 lalu. Yang masih jadi tarik ulur ialah besaran nafkah bulanan. Di surat itu, Farhat menjanjikan akan menafkahi Nia sebesar Rp 100 juta perbulan. Belakangan, pemilik jargon 'Sumpah Pocong' itu mengaku hanya mampu Rp 7 juta saja.

"Saya tidak minta lho. Itu kan dia sendiri yang tulis suratnya, dia yang tandatangani. Saya nggak ngerti apa-apa. Biar hakim saja yang tentukan," pungkas Nia.