Sukses

Roger Danuarta Kesal Dipindahkan ke LP Cipinang?

Roger harus menjalani kehidupan baru di Cipinang selama 20 hari ke depan

Liputan6.com, Jakarta
Ibunda Roger Danuarta, Eeng Wiratmaja terlihat setia mendampingi putranya itu saat akan dibawa ke LP Cipinang. Roger harus menjalani kehidupan baru di Cipinang selama 20 hari ke depan sembari menunggu proses persidangan berlangsung.

Sempat beredar kabar pesinetron Preman Kampus itu kesal lantaran dipindah ke Cipinang. Sampai-sampai ia memukul tembok hingga tangannya terluka. Namun hal itu dibantah oleh Eeng. Menurutnya, luka yang ada pada tangan anaknya itu terjadi saat Roger masih menjadi tahanan Polsek Pulogadung.

"Dia nggak ngomong, kesal sepertinya sih nggak ada, mungkin saat-saatnya dia dari Polsek Pulogadung harus dipindah ke sana (Cipinang). Apalagi ada sakitnya (luka) di tangan," tutur Eeng Wiratmaja ditemui di Kejaksaan Negeri Jakarta Timur, Senin (14/4/2014).

"Yang aku tahu tangannya luka waktu dua minggu di Polsek. Kalau di sini pukul tembok aku nggak tahu," sambungnya.

Selain itu, Eeng berjanji akan selalu mensupport mantan kekasih Shandy Aulia tersebut hingga proses pengadilan selesai. Dan seperti biasa, Eeng juga akan membawakan makan siang untuk Roger selama berada di sel tahanan.

"Harus gimana ya, paling baju sehari-hari, aku lebih bawakan dia makan siang. Aku cuma bilang, 'mama ikutin kamu sampai LP, aku bilang aku mengantar'. Ya, dia sudah tahu ya harusnya gimana, aku harap di sana aku bisa masuk mendampingi (ke LP Cipinang)," pungkas Eeng.

Sebelumnya Roger Danuarta ditemukan terkapar di dalam sebuah mobil Mercy B 368 RY pukul 23.10 WIB di Jalan Kayu Putih Tengah, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Senin (17/2/2014). Di dalam mobilnya ditemukan barang bukti berupa daun ganja kering seberat 15,7 gram, dan heroin 1,50 gram.

Artis 33 tahun itu melanggar pasal 111, 112, dan 127 UU Nomor 35 tahun 2009 dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara. Kini, Roger telah dibawa ke LP Cipinang untuk menunggu proses persidangan yang kurang dari 20 hari lagi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.