Sukses

Dua Saksi Dihadirkan dalam Sidang Dul Ahmad Dhani

Menjalani sidang, Dul Ahmad Dhani yang didampingi ibunya, Maia Estianty dan kuasa hukumnya, Lydia Wongsonegoro, terlihat tegang.

Liputan6.com, Jakarta Sidang lanjutan perkara kecelakaan yang melibatkan putra musisi Ahmad Dhani, AQJ alias Dul kembali dibuka di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (16/4/2014). Sidang beragendakan keterangan saksi ini menghadirkan petugas DLLAJ dan Diva, salah satu teman Dul yang sempat ikut pergi bersama sebelum terjadi kecelakaan.

Didampingi ibunya, Maia Estianty dan kuasa hukumnya, Lydia Wongsonegoro, personel Lucky Laki ini terlihat sedikit tegang. Ia mengenakan kemeja putih bermotif kembang hitam dan celana panjang hitam. Sesekali Dul dan Maia mondar-mandir di pengadilan sebelum memasuki ruang sidang.

"Agenda hari ini menghadirkan dua orang saksi, dari temannya AQJ, Diva Maharani, dan Makmur dari petugas Jasa Marga. Dari temannya AQJ, dia hanya mengetahui kejadian sebelum kecelakaan. Bagaimana kondisinya AQJ saat itu, baik-baik. Apa yang diminum malam itu, apakah ada yang minum minuman alkohol," kata Lydia Wongsonegoro di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (16/4/2014).

Dalam persidangan, Diva mengaku baru kali pertama melihat Dul menyetir mobil seorang diri. Ia juga membantah dugaan bocah 13 tahun itu yang mengonsumsi minuman beralkohol sebelum kembali menyopir.

"Nggak benar, karena baru saat itu juga dia (Diva) melihat Dul menyetir mobil sendiri," ucapnya.

Dengan begitu, sidang kembali akan dilanjutkan pada 28 April mendatang dengan agenda keterangan dari saksi ahli. "Saksi sudah kami panggil beberapa orang. Sidang dilanjut tanggal 28 April 2014, mendengar keterangan dari saksi ahli. Mungkin dari KPAI," pungkas Lydia.

Persidangan ini merupakan kelanjutan dari kecelakaan maut yang melibatkan AQJ di Tol Jagorawi KM 8+200, Cibubur, Jakarta Timur, September 2013. Dalam tragedi itu, mobil Mitsubishi Lancer B 80 SAL yang dikemudikan Dul menabrak pembatas jalan dan menimpa Daihatsu Gran Max. Akibat kejadian itu tujuh orang tewas di tempat kejadian. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini