Disamakan Jun Ji Hyun, Nikita Willy Terus Diejek di Media Sosial

Liputan6.com, Jakarta Sinetron Morgan Oey dan Nikita Willy berjudul Kau yang Berasal dari Bintang dianggap menjiplak drama Korea bertajuk Man From The Star. Morgan Oey dikabarkan menjiplak karakter aktor asal negeri ginseng Kim Soo Hyun. Sementara, Nikita Willy disebut-sebut memerankan karakter yang diperankan aktris cantik asal Korea Selatan Jun Ji Hyun.

Kau yang Berasal dari Bintang baru tayang sebanyak 3 episode. Namun menimbulkan reaksi yang sangat hebat di dunia maya, termasuk kritikan pedas karena dinilai menjiplak drama yang diperankan Kim Soo Hyun. Akibatnya, sinetron tersebut pun terpaksa dihentikan penayangannya [baca juga: Plagiat Drama Korea? Sinetron Nikita Willy-Morgan Oey Menghilang].

Efek tersebut ternyata juga menerpa Nikita Willy. Di akun media sosial, Nikita Willy di-bully oleh beberapa orang yang beranggapan jika ia tak tak pantas menjadi karakter Jun Ji Hyun.

Nikita Willy dianggap kurang bisa mendalami sosok superstar yang angkuh, konyol hingga lucu seperti yang diperankan Jun Ji Hyun. Sosok Nikita Willy selama ini adalah peran anak baik dan polos.

Salah satunya, akun @DhinyRD menyebutkan jika Nikita Willy tak pantas memerankan karakter aktris cantik seperti Jun Ji Hyun. Beberapa orang juga mengejek hingga menyindir Nikita Willy yang bangga dengan sintron plagiatnya.

Akun @yayazz17 menuliskan, "Hahaha copas dari korea aja bangga banget sampe di bikin tweet @nikitawilly_24: 'Kau Yang Berasal Dari Bintang' Mulai tayang Senin, 28April."

Sementara itu, Nikilovers--sebutan penggemar Nikita Willy--ikut membesarkan hati idolanya. Mereka menguatkan Nikita Willy agar tak mendnegarkan ocehan negatif yang datang.

Salah satunya dari akun @Gio_sandi, "Ignore the haters until they fade away...! We love you @nikitawilly_24 (Acuhkan saja orang-orang itu. Nanti juga menghilang sendiri. Kami menyayangimu, Nikita Willy).

Atau dari akun @nandaa_nw, "Kak @nikitawilly_24 jika saat ini dapat ocehan, yg pnting kaka hrus tetap selangkah lbih baik dibandingkan dgn mereka yg hnya bsa mengkritik."