Sukses

Anggun Kembali Komentari Seragam Nazi Ahmad Dhani

Menurut Anggun, pemerintah harusnya turun tangan berkaitan dengan Ahmad Dhani yang meng-cover lagu band Queen tanpa izin.

Liputan6.com, Jakarta Tindakan musisi Ahmad Dhani yang mengenakan seragam mirip komandan satuan elite Nazi Schtzstaffel, dalam videoklip Prabowo-Hata: We Well Rock You menuai banyak perotes dari berbagai macam kalangan, salah satunya dari sesama musisi, Anggun.

Anggun ikut mengomentari videoklip yang dibuat Dhani untuk mendukung pasangan capres dan cawapres nomer urut satu, yang dianggapnya sangatlah menyimpang. Apalagi, Dhani tidak memiliki izin untuk mengcover lagu milik band asal Inggris, Queen.

Yang membuatnya Anggun makin kecewa, karena banyaknya kecaman yang datang dari belahan dunia, namun tidak ada tindakan tegas dari pemerintah Indonesia, terlebih masalah hak cipta.

"Aku sudah banyak komentar soal itu, dan banyak ditulis berita dunia. Sayang sekali di Indonesia masalah ini malah dilindungi. Aneh,"  kata Anggun saat ditemui di Plaza Indonesia, M.H.Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (26/6/2014).

Lanjut Anggun, kalau pertama kali videoklip itu muncul dirinya sudah sempat terkejut. Menurutnya pakaian ala Nazi itu tak layak di publikasikan. "Kalau mau tahu yang pasti lihat saja Twitter-ku," ujarnya.

Di Twitter, Anggun banyak mengoceh tentang tindakan Ahmad Dhani yang dianggapnya, malah mengagung-agungkan kekuasaan rezim yang pernah membantai banyak orang.

"Seragam org kepercayaan Hitler adalah mengenang kekejaman yang mencoreng muka dunia dan menggubris kepedihan keluarga jutaan korban," oceh  Anggun di akun twitter pribadi miliknya @Anggun_Cipta.

Bahkan, Anggun pernah juga me-mention akun twitter milik Dhani karena kecewa dengan tindakan suami Mulan Jameela. Karena pakaian itunya, banyak mata dunia yang menyorot tindakannya itu.

"Kaget, kecewa, malu dan sedih melihat headline di portal berita Jerman, Spiegel ada foto @AHMADDHANIPRAST memakai seragam Heinrich Himmler," kata Anggun lagi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.