Liputan6.com, Jakarta Salman Khan sepertinya tidak berhenti dari masalah. Belum selesai kasus tabrak lari, Salman kini ditimpa masalah hukum baru. Salman dilaporkan seseorang dengan tuduhan penghinaan agama.
Seperti dikutip dari Bollywoodlife, Salman dilaporkan oleh penduduk Mumbai bernama Mohammad Asim Mohammad Arif. Penyebabnya, baru-baru ini Salman yang merupakan pemilik yayasan Being Human mengadakan sebuah acara di Mumbai.
Baca Juga
Rumah Aktor Bollywood Salman Khan Ditembaki, 2 Anggota Geng Kriminal India Ditangkap
Potret Shah Rukh Khan - Salman Khan Lanjutkan Tradisi Lebaran, Sapa Ribuan Fans dari Balkon Rumah
Shah Rukh Khan Semangat Joget bareng Salman Khan dan Aamir Khan Pakai Lagu Film RRR di Acara Pra-Pernikahan Anant Ambani
Dalam acara tersebut, Salman mengadakan acara fashion show lengkap dengan model berjalan di atas catwalk dengan mengenakan kaos bertuliskan Being Human. Kata Bieng Human di kaos tersebut tertulis dalam bahasa Arab. Nah, inilah penyebab Arif merasa keberatan karena menganggap tulisan tersebut menghina komunitas Muslim.
Advertisement
Petugas polisi Dilip Chavan mengaku telah menerima pengaduan tersebut dan saat ini tengah menyelidiki kasus tersebut. "Kami sedang menyelidiki kasus ini. Pengadu telah memberikan kliping video dari acara fashion show," terang Dilip.
Salman Khan memang kerap berurusan dengan masalah hukum. Yang masih hangat, Salman hingga saat ini masih berurusan dengan hukum gara-gara kasus tabrak lari yang menyebabkan satu orang tewas dan tiga orang luka serius pada 2002. Jika Salman terbukti bersalah, maka ia akan dipenjara dengan hukuman minimal 10 tahun penjara. Salman Khan juga sempat berurusan dengan hukum gara-gara berburu rusa langka pada 1998.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.