Sukses

Piere Roland Dilaporkan ke Polisi

GARA-gara <i>berantem</i>, artis Piere Roland dilaporkan ke Kepolisian Resor Jakarta Selatan oleh dengan Agus Sutrisna, asisten sutradara sinetron "Gerhana", Sabtu (31/5). Pasalnya, Piere meninju Agus. Akibatnya, pelipis sebelah kiri Agus berdarah. "Akan segera kita lakukan pemeriksaan," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polsek Selatan Merdisyam. Kasus itu rupanya dipicu jadwal syuting sinetron "Gerhana". Agus mengatakan, pada hari "H"--pagi hari--syu...

GARA-gara berantem, artis Piere Roland dilaporkan ke Kepolisian Resor Jakarta Selatan oleh dengan Agus Sutrisna, asisten sutradara sinetron "Gerhana", Sabtu (31/5). Pasalnya, Piere meninju Agus. Akibatnya, pelipis sebelah kiri Agus berdarah. "Akan segera kita lakukan pemeriksaan," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polsek Selatan Merdisyam. Kasus itu rupanya dipicu jadwal syuting sinetron "Gerhana". Agus mengatakan, pada hari "H"--pagi hari--syuting akan dimulai, Piere tiba-tiba membatalkan melalui manajernya. Padahal, menurut Agus sebelumnya jadwal tersebut sudah di-confirm dan disetujui Piere. Jelas hari itu Agus kelimpungan. Sebab, segala perlengkapan syuting dan kru sudah siap. Ia juga mengaku bingung karena sutradara susah dihubungi mengenai masalah ini. "Hape-nya (handphone) pada mati," ujar Agus. Agus pun bertanya alasan pembatalan itu. Piere pun langsung menelepon Agus. Menurut Agus, di telepon itu Piere berbicara dengan nada tinggi. "Dia sampe bilang, emang elo siapa? gue siapa?" ujar Agus. Nah, pada sore harinya Piere datang ke lokasi syuting. Agus mengaku menyambutnya dengan mengulurkan tangan--tanda ingin berjabat. Tapi sambutan tersebut tak diterima Piere. Lelaki berkulit bersih itu tiba-tiba langsung menghadiahkan Agus bogem mentah. Nahasnya, tak lama setelah kena tinju, Agus langsung dipecat dari pekerjaannya. "Efek pemukulan itu, saya diberhentikan," kata pria berambut gondrong ini. Mengenai pemecatan Agus, pemilik rumah produksi Starvision--yang memproduksi sinetron "Gerhana"--Chand Parwez Servia mengatakan perusahaannya tak punya kebijakan seperti itu. "Kita tak pernah memecat saudara Agus. Tapi kalau ada kebijakan dalam tim, kita nggak bisa apa-apa," kata Chand Parwez. Duh, jadi runyam deh.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.