Sukses

Cerita Sam Smith yang Dipukul Orang Karena Gay

Sam Smith mendapatkan perlakuan yang tidak mengenakkan karena dianggap berorientasi sesama jenis.

Liputan6.com, Los Angeles Menjadi sesuatu hal yang berbeda terkadang merupakan sesuatu hal yang sulit, hal itu dirasakan Sam Smith. Seperti yang telah diakuinya, pria ini adalah seorang gay. Sam tak sama seperti pria umumnya karena ia mencintai dan sempat menjalin hubungan dengan sesama pria.

Seperti dikutip Buzzfeed baru-baru ini, Sam menceritakan kisah dirinya yang dipukul orang karena orientasi seksualnya yang berbeda. Pria 22 tahun itu sedang berjalan di pusat kota London dan menelepon seseorang dengan headphone berwarna pink yang terpasang.

"Aku baru saja pindah ke London saat itu, dari belakang seorang memukul leherku dengan keras. Aku memakai headphone merah jambu jadi sangat jelas kalau aku seorang gay," kata Sam kepada The Sun.

Tak hanya pengalaman itu yang dirasakan pelantun Money On My Mind tersebut. Sam juga sudah dibully atau diolok ketika usianya baru 11 tahun.

Saat itu ia sedang duduk di bangku sekolah dasar ketika sekelompok anak laki-laki dari sekolah yang berseteru dengan sekolah Sam datang dan meneriaki penyanyi yang menyabet empat penghargan Grammy 2015 tersebut.

"Aku ingat sekali itu terjadi di stasiun kereta api. Mereka berteriak sekencang-kencangnya padaku dan aku sangat sakit hati. Tapi aku tahu mereka adalah-orang bodoh yang tidak terpelajar," kenang Sam.

Namun Sam Smith tetap berdiri dan memegang teguh keyakinannya. Malah, ia membuat dirinya berkarya dan dihargai dalam bidang musik. Tak hanya Grammy Awards, Sam juga memenangkan dua trofi dari Brit Awards 2015.(Put/Feb)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini