Sukses

Sahabat Minta Berita Meninggal Olga Syahputra Jangan Menyudutkan

Sahabat berharap masyarakat memaafkan segala kesalahan Olga Syahputra.

Liputan6.com, Jakarta Kabar meninggalnya Olga Syahputra langsung menghebohkan jagad maya. Presenter Dahsyat itu tak kuasa menahan sakit meningitis yang menggerogotinya sejak setahun silam.

Meski jenazahnya masih berada di Singapura, namun para sahabat Olga seperti Edric Tjandra, Tara Budiman, Chand Kelvin, Denny Cagur dan Ayu Dewi mulai berdatangan ke rumah duka di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (27/3/2015). Kepada media, mereka meminta agar kabar meninggalnya Olga Syahputra diberitakan secara baik.

"Sekarang media sudah tahu. Mudah-mudahan ini jawaban yang dicari. Saya minta dengan sangat tolong beritakan bukan hanya kesedihan tapi doa, Indonesia kehilangan salah satu seniman luar biasa. Olga itu sahabat, kakak, keluarga yang mengajarkan kami banyak hal," ucap Tara Budiman.



"Seluruh Indonesia tahu Olga sangat baik. Kami minta permohonan maaf jika ada salah kata dan perbuatan, yang menyinggung hati masyarakat, yang dilakukan Olga itu hanya untuk menghibur. Tolong sekai lagi beritakan hal yang baik, bukan hanya kesedihan yang menjelekkan," terangnya.

Hal senada juga diutarakan Edric Tjandra. Sejak sakit meningitis, Olga memang kerap menjadi buruan awak media. Edric pun coba menjelaskan alasan mengapa orang di sekitar Olga kerap menyembunyikan penyakitnya.

"Beritanya tolong jangan menyudutkan. Ini bukan dirahasiakan atau ditutupi. Kami hanya ingin Olga dapatkan perawatan yang baik. Bukan bermaksud menyembunyikan semua. Minta doa agar Olga diberikan tempat terbaik," tandas Edric.

Seperti diketahui, Olga Syahputra dikabarkan mengidap penyakit meningitis sejak setahun silam. Pelantun Hancur Hatiku ini sempat dirawat di rumah sakit Mount Elizabeth, Singapura. Namun, Olga menghembuskan napas yang terakhir pada Jumat (27/3/2015) pukul 17.17 WIB. Rencananya, Olga akan dimakamkan di TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur. (fei)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini