Sukses

Tongsis Dilarang di Amerika

Dianggap mengganggu, tongsis akhirnya dilarang di festival musik Lollapalooza, Amerika Serikat.

Liputan6.com, Los Angeles Tongkat narsis atau tongsis telah menjadi fenomena tersendiri belakangan ini. Selain untuk mengabadikan momen bersama teman-teman, tongsis juga kerap digunakan penonton untuk mengabadikan musisi favorit mereka saat konser.

Namun kini, saking seringnya digunakan, tongsis justru dilarang dalam festival musik Lollapalooza yang akan berlangsung di Grant Park, Chicago, Amerika Serikat Agustus nanti. Mengapa? Pasalnya menurut pihak penyelenggara, tongsis dianggap mengganggu kenyamanan.

Jane's Addiction (foto: Thefive10.com)

Dilansir NME, Sabtu (28/3/2015), tak hanya di Amerika, tongsis juga sudah dilarang di sejumlah festival musik di Inggris. Di sana, tongsis dilarang digunakan di tempat-tempat seperti O2 Academy Brixton, London's O2 Arena, dan SSE Wembley Arena.

Festival musik Lollapalooza sudah diselenggarakan sejak 1991. Mulanya, festival musik rock tersebut diadakan oleh Perry Farrel (Jane's Addiction) sebagai perpisahan bandnya).

Lollapalooza (foto: Billboard.com)

Dalam perkembangannya, selain diselenggarakan di Amerika Serikat, Lollapalooza juga diselengggarakan di negara-negara Amerika Selatan seperti Brazil dan Chile. Sejak 2014 festival musik tersebut juga sudah mulai diadakan di Eropa, yaitu di Berlin, Jerman.(Gul/Feb)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini