Liputan6.com, Malang Rossa kena musibah. Salah satu tempat karaoke miliknya mengalami kebakaran. Diva Family Karaoke di Jalan Tangkuban Perahu Kota Malang, Jawa Timur terbakar pada Minggu (10/5/2015).
Beruntung api hanya membakar di room 24 tempat karaoke yang saat itu sedang tidak ada aktivitas.
Dugaan sementara, hubungan arus pendek atau korsleting pada salah satu kabelnya menjadi penyebab kebakaran tersebut. Guna penyelidikan lebih lanjut, tempat karaoke milik penyanyi Rossa itu ditutup sementara dari kegiatan.
Kepala Polsek Klojen, Komisaris Polisi Teguh Priyo, mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 10.00 pagi saat karaoke sedang tidak beroperasi dan tidak ada satu pun pegawai didalamnya.
"Api diketahui berasal dari lantai dua, di ruangan 24. Saat itu tempat karaoke tersebut sedang tidak beroperasi. Warga sekitar yang mengetahui ada kepulan asap langsung melaporkan peristiwa itu," kata Teguh, Minggu (10/5/2015).
Advertisement
Sedikitnya 5 mobil pemadam kebakaran (PMK) Kota Malang diterjunkan untuk memadamkam api tersebut. Dibutuhkan waktu tidak sampai 1 jam api berhasil dipadamkan. Dari olah tempat kejadian perkara (TKP), diduga hubungan arus pendek menjadi penyebab kebakaran tersebut.
"Dugaan sementara karena ada korsleting pada salah satu kabelnya, mengakibatkan ruangan itu terbakar dengan cepat. Sementara ini tempat karaoke ditutup untuk memudahkan penyelidikan," ujar Teguh.
Pengelola Diva Karaoke, Ari Setiawan, mengaku belum bisa menyebutkan kerusakan dan total kerugian akibat peristiwa kebakaran tersebut. “Belum tahu apa saja yang terbakar, karena belum bisa masuk ke dalam ruangan itu,” tutur Ari.
Ia memutuskan meliburkan selama beberapa hari Diva Karaoke dari aktivitas biasanya. Apalagi saat ini masih dilakukan penyelidikan oleh pihak kepolisian untuk memastikan penyebab kebakaran itu. "Kita tidak beroperasi dulu, tutup selama beberapa hari ke depan. Kejadian ini juga sudah kami laporkan ke manajemen di Jakarta," tandas Ari.(Zainul Arifin/Ade)
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.