Sukses

Pemeran L di Serial Drama Death Note Kena Kritik Tajam

Seorang penulis Jepang mempermasalahkan penggambaran L yang dimainkan Kento Yamazaki di serial drama Death Note.

Liputan6.com, Tokyo Serial Drama TV Death Note telah mengudara di Jepang dan ternyata ada nuansa kontra di dalamnya. Seorang penulis asal Jepang belum lama ini menyatakan keluhannya akan pemain tertentu di dalamnya.

Dilansir dari Anime News Network, Rabu (5/8/2015), berbicara mengenai serial TV Death Note baru-baru ini, sang penulis secara khusus mempermasalahkan penggambaran L yang dimainkan Kento Yamazaki. Cara sang aktor dalam memerankan sang detektif terkenal itu dianggap sangat tidak memuaskan.

Drama TV yang mengudara secara perdana pada 5 Juli 2015 itu, dibintangi oleh Masataka Kubota sebagai protagonis utama bernama Light Yagami yang bertindak sebagai 'pembunuh' para penjahat.

Serial televisi Death Note. (NTV)

Peran Kento Yamazaki sebagai detektif jenius L, disebut sebagai seorang penyendiri yang mengejar Light. Serial ini memikat banyak pemirsa untuk episode pertama, khususnya 16,9 persen di wilayah Kanto.

Bagaimanapun, angka tersebut langsung mengalami penurunan setelahnya. Episode kedua dilihat 12,3 persen, episode ketiga 8,7 persen, dan sedikit peningkatan bisa dilihat di episode keempat dengan angka 10,6 persen. Akan tetapi, episode kelima drama ini menyisakan jumlah penonton terendah dengan sangat drastis, yaitu 8,2 persen.

Kemungkinan terbesar dari munculnya angka tersebut, dikaitkan dengan pendapat orang-orang mengenai para aktornya. Penulis wanita Wakako Tako pun memiliki keluhan tersendiri soal beberapa karakter.

Seorang penulis Jepang mempermasalahkan penggambaran L yang dimainkan Kento Yamazaki di serial drama Death Note. (techtimes.com)

Secara terang-terangan Tako baru-baru ini menyatakan bahwa ia sangat tidak terkesan dengan akting Yamazaki sebagai L. Ia malah membandingkannya dengan Kenichi Matsuyama yang memerankan L di film layar lebar Death Note.

"Penggambaran Kenichi Matsuyama sebagai L dalam versi filmnya menjadi salah satu dampak intens. Tapi akting Yamazaki, sejauh yang telah saya lihat, sangat tipis dari hal yang terbaik. Bahkan tak juga efek visual masa kini yang dapat menyuguhkan tata rias murahan itu pada dirinya," katanya.

Akting Kenichi Matsuyama sebagai Hiroshi di film live-action Dokonjo Gaeru, memang sempat mendapat pujian dari Tako. Di sisi lain, Tako juga memiliki hal-hal positif yang ditujukan kepada akting Kubota sebagai Light.

Masataka Kubota yang memerankan korban terakhir Rurouni Kenshin, main di serial TV Death Note sebagai Light Yagami.

"Saya tidak punya harapan yang tinggi kepada serial ini, tapi saya memberikan kesempatan kepada Kubota dalam melakukan pekerjaan yang sangat hebat dalam peran kompleks ini: Seorang anak biasa yang perlahan memiliki pikiran menjadi pembunuh," tambahnya.

Wakako Tako secara reguler menulis artikel untuk Excite! Japan dan menulis buku bertajuk Taisetsunakoto wa Minna Asadora ga Oshiete Kureta.

Serial Death Note saat ini sedang mengudara pada Minggu malam di saluran NTV Jepang. (Rul/Feb)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.