Sukses

Shilpa Shetty Dukung Iklan Kondom Sunny Leone

Menurut Shilpa Shetty, kontroversi mengenai iklan kondom yang dibintangi Sunny Leone adalah hal yang konyol.

Liputan6.com, Jakarta Mantan bintang film porno Sunny Leone tengah dikecam di India karena dianggap terlalu vulgar membintangi sebuah iklan kondom. Seorang politisi sayap kiri India, Atul Kumar Anjaan menganggap iklan tersebut tidak bermoral dan hanya akan membuat angka perkosaan meningkat.

Namun hal tersebut bukan saja membuat kesal Sunny Leone, tapi juga bintang Bollywood Shilpa Shetty. Shilpa menganggap kontroversi iklan kondom tersebut adalah hal yang sangat konyol.

Shilpa Shetty [Foto: xdesktopwallpapers.com]

"Ini hanya sebagian orang saja yang berpikir seperti itu. Saya rasa tidak semua orang berpikir seperti itu. Ini sangat konyol," kata Shilpa Shetty, seperti dikutip NDTV.

"Hal seperti ini sudah terjadi di mana-mana. Ada kontroversi di mana-mana dan ini adalah hal yang benar-benar konyol bahwa Anda memberikan perhatian yang berlebihan," sambung bintang film Phir Milenge ini.

Sunny Leone

Menurut Shilpa Shetty, masyarakat India saat ini sudah pintar dan tahu mana yang baik dan buruk. "Saya hanya berpikir bahwa pikiran dan lima orang tidak bisa mewakili semua. Saya pikir India adalah negara besar. Saya mencintai dan sangat bangga menjadi orang India, untuk mewakili negara saya di mana saja di dunia," tutur Shilpa Shetty, yang sempat dikenal di Inggris setelah membintangi acara reality show Celebrity Big Brother pada 2007.

Sunny Leone memulai karir sebagai bintang film porno. Ia kemudian hijrah ke India dan menjadi bintang Bollywood dengan memulai karir lewat film Jism 2 yang dirilis pada 2012 lalu. Dari situ, Sunny Leone kini menjadi artis terkenal Bollywood dan di 2015, ia membintangi lima buah judul film; Ek Paheli Leela, Mastizaade, Kuch Kuch Locha Hai, dan Tina and Lolo. (fei/Des)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini