Sukses

Roro Fitria Selektif Pilih Pasangan

Roro Fitria menyebutkan memang dirinya cukup selektif dalam memilih jodoh, tak mau hanya sekedar memiliki pasangan.

 

Liputan6.com, Jakarta Sosialita sekaligus artis Tanah Air Roro Fitria memang dikenal unik dengan gayanya. Roro Fitria juga kerap kali ceplas-ceplos di depan media dengan mengungkapkan kehidupannya di depan publik, termasuk kekayaannya yang didapatkan dari warisan keluarga.

Roro Fitria yang berusia 28 tahun itu bahkan tak malu menyebutkan dirinya tengah mencari jodoh. Salah satunya, dengan menghadiri acara pernikahan putra Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dengan Selvi Ananda, Juni 2015. Roro Fitria sengaja memilih kebaya warna biru untuk menghadiri acara itu sebagai salah satu usaha.

Baca juga: Hadiri Pernikahan Gibran-Selvi, Roro Fitria Sekalian Cari Jodoh

Aktris cantik Roro Fitria ketika ditemui di kawasan Kemang, Jakarta, Jumat (26/6/2015). (Liputan6.com/Panji Diksana)

Dalam sebuah wawancara dengan stasiun televisi, Roro Fitria menyebutkan memang dirinya cukup selektif dalam memilih jodoh. Dia tak mau hanya sekedar memiliki pasangan.

"Saat mencari jodoh memang perlu dilihat bibit, bebet, dan bobotnya. Saya tak mau salah pilih dalam memilih pasangan. Untuk membangun suatu hubungan yang serius tidak boleh main-main," ujar Roro Fitria sambil dnegan gayanya yang centil dan lucu.

"Selain itu, saya juga ingin memiliki pasangan dengan visi dan misi yang sama. Jadi, memang harus hati-hati tambah Roro Fitria.

Aktris cantik Roro Fitria ketika berpose disamping mobil Ferrari Pininfarina berwarna merah miliknya, di kawasan Kemang, Jakarta, Jumat (26/6/2015). (Liputan6.com/Panji Diksana)

Ibunda Roro Fitria juga tak terlalu ambil pusing dengan putrinya yang belum mendapatkan jodoh. "Justru itu hati-hatinya, memilih pasangan yang baik memang tak boleh sembarangan," tambah sang ibunda mengamini pernyataan Roro Fitria.

Dalam istilah Jawa, bibit, bebet dan bobot memang diperlukan dalam memilih jodoh. Bibit artinya asal sang calon, berasal dari keluarga seperti apa calon pasangan. Sementara, beber yaitu kesiapan seseorang dalam memberi nafkah keluarga, dinilai pada aspek ekonomi alias harta. Selain itu, bisa juga dilihat dari kepribadiannya.

Terakhir adalah bobot artinya, kualitas seseorang dalam arti yang luas. Biasanya meliputi aspek pendidikan, akhlak dan agama. Tapi biasanya orang tua sekarang lebih melihat strata pendidikannya.

(Des/Adt)

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini