Sukses

Ini Alasan Oki Setiana Dewi Ikut-ikutan Bisnis Baju Muslimah

Dalam setahun, Oki Setiana Dewi kini sudah memiliki tiga buah butik.

Liputan6.com, Jakarta Oki Setiana Dewi kini tengah disibukan dengan kegiatan barunya di bisang fesyen. Bisnis yang telah dia geluti selama kurang lebih enam bulan itu lebih bertemakan syar'i dengan merk OSD dan telah dia pasarkan melalui toko dan media online.

Wanita yang kini tengah sibuk juga dibidang dakwah, mengungkapkan alasan awal dirinya ingin mengembangkan usaha tersebut.

Oki Setiana Dewi bersama anak dan suami, Ory Vitrio [Instagram]

"Dulu, tahun 2008 ketika saya dikenal dengan memakai baju syari, orang melihatnya aneh. Tapi tahun 2010 ke atas sudah booming. Kalau dulu orang liatnya aneh, sekarang baju panjang tidak hanya untuk ibu-ibu pengajian saja tapi ada di mall," ujar Oki Setiana Dewi di Jakarta Fashion Week, Senayan City, Jakarta, Minggu (25/10/2015).

"Visinya kan bukan sekedar meraih profit, cuma cita-cita terbesar itu ada rasa sedih di hati. Oki kalau lihat perempuan-perempuan di luar sana yang pakai baju terbuka dan laki-laki menggoda itu agak sedih. Wanita itu terlalu indah kalau untuk dipamerkan begitu saja," terang istri Ory Vitrio ini.

Oki Setiana Dewi. Foto: Hernowo Anggie/Liputan6.com

Setelah itu, bintang film Ketika Cinta Bertasbih ini akhirnya memberanikan diri mengasah kemampuannya dalam bidang feseyn. Apalagi, banyak wanita muslimah yang ingin mengenakan pakaian seperti yang dia pakai.

"Orang sering bilang beli baju kaya Oki di mana, akhirnya Oki pikir kenapa nggak baju yang Oki kenakan Oki perbanyak lagi. Supaya orang-orang punya alternatif pilihan baju lebih banyak lagi," tambahnya.

Kini, usaha fesyen yang dia kelola telah berjalan lancar, bahkan telah memiliki tiga cabang dalam satu tahun. "Setelah dimulai online, dalam satu minggu sudah balik modal. Lalu saya buat butiknya di Thamrin City dan sekarang sudah ada tiga di Tanah Abang, ada dua lokasi dalam waktu satu tahun," tutur Oki Setiana Dewi. (Fac/fei)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.