Sukses

Ephy Tampil Lepas di Grand Final Stand Up Comedy

Penampilan Ephy sukses mendapat pujian juri dan mendapat tawa dari seluruh penonton.

Liputan6.com, Jakarta Ephy komika asal Kupang, Nusa Tenggara Timur menjadi komika terakhir yang tampil di malam puncak gran final Stand Up Comedy Academi (SUCA) Indosiar, Jumat (13/11/2015) malam.

Dengan mengenakan busana berwarna merah dan tak ketinggalan ikat pinggang khas NTT, Ephy tampil membawakan tema tentang suku, keluarga dan juga orang-orang terdekatnya. Ia pun berhasil membuat tertawa seisi studio, saat mengancam juri agar memberikan nilai terbaiknya.

Komika Ephy saat berbicang bersama presenter dan juri Stand Up Comedy 2015 di Studio Indosiar, Jakarta, (13/11/2015). Para Finalis akan merebutkan memperebutkan hadiah ratusan juta rupiah. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

"Aku punya bapak datang bawa busur kalau juri kasih nilai jelek langsung panah saja. Aku punya mamak datang pakai sarung tinju, kalau juri kasih jelek nilai langsung hantam," kata Ephy di atas panggung grand Final SUCA.

Materi stand up comedy seperti itu membuat juri dan penonton yang hadir tertawa terbahak-babak. Apalagi usai membawakan materinya, Ephy mengaku kalau ingin tampil lepas dan tak memikirkan apakah menjadi juara satu atau tidak.

Para Finalis saat berbincang dengan para presenter Stand Up Comedy 2015 di Studio Indosiar, Jakarta, (13/11/2015). Mas Cemen, Ephy, dan Musdalifah menjadi Grand Finalis Stand Up Comedy 2015. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

"Ephy makin luar biasa. Tadi di belakang Ephy juga bilang cuma ingin senang-senang. Malam ini kamu membawakan tanpa beban. Hebat," kata Soimah juri SUCA.

Para juri pun salut dengan pemilik nama asli Siprianto Jody Paul Pae ini yang tak memikirkan untuk menjadi juara dan mengedepankan performanya.

Ephy Stand Up Comedy

"Gue bangga lu sudah berkali-kali dalam tekanan tapi bisa. Apalagi tadi bilang sudah nggak mikir juara, itu gue terharu," ujar Abdel.

Senada dengan juri-juri lainya, Eko Patrio juga melihat Ephy menampilkan penampilan terbaiknya di malam Grand Final SUCA. "Ephy kamu tidak minder. Meski kamu orang timur, kontestan terakhir tapi kamu tetap menujukan kalau kamu senang-senang," kata Eko. (Pur/fei)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini