Sukses

6 Adegan Tak Terlupakan di Sejarah The Fast and The Furious

Liputan6.com, Los Angeles - Belum lama ini, aktor laga Vin Diesel sempat membuat sendiri poster dari sekuel ke-delapan The Fast and The Furious. Sejumlah teaser kecil pun ia beberkan sebagai pemuas rindu jutaan penggemarnya.

Meski tak diungkap secara gamblang, Vin tampaknya paham bahwa lanjutan dari film kebut-kebutan itu dinantikan banyak orang. Para pemainnya pun sudah seperti keluarga, termasuk mendiang Paul Walker yang hingga saat ini masih terus disebut setiap The Fast and the Furious menyiapkan proyek baru.

Nah, sedikit napak tilas film ini sejak pertama kali rilis di tahun 2001 hingga 2015 kemarin, setidaknya terdapat lima adegan yang tak terlupakan di hati fan. Apa saja? Simak ulasan singkatnya berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

Pertemuan Pertama Dominic Toretto dengan Brian o'Conner

Adegan ini terdapat di film pertama. Bak film Departed, seorang petugas LAPD, Brian O'Conner (Paul Walker) menyamar sebagai pembalap liar untuk menyelidiki kasus pencurian mobil besar-besaran yang kabarnya dilakukan oleh seorang pemimpin gang sekaligus pembalap handal bernama Dominic Toretto.

Di sebuah malam, dalam acara balapan jalanan lokal, Brian tiba dengan mengendarai mobil Mitsubishi Eclipse GSX 1995. Ia berkenalan sekaligus mengadu kecepatan dengan Dominic Toretto yang di saat itu mengendarai mobil Mazda RX-7 1993. 

Hasilnya, Brian harus mengaku kalah setelah ia memacu mobilnya terlalu kencang hingga merusak kerja mesinnya. Adegan ini pun jadi begitu memorable saat Dominic mengejeknya di tengah kerumunan.

3 dari 7 halaman

Bergabungnya Bryan o'Conner dengan Tim Dominic Toretto

Sejak mendapat layar sendiri di film 2 Fast 2 Furious, karakter Bryan o'Conner (Paul Walker) kontan menjadi idola para penggemar The Fast and The Furious.

Tak heran, saat memasuki film keempat, yaitu Fast & Furious, para fan seolah terbagi menjadi dua tim, yaitu tim Bryan o'Conner dan tim Dominic Toretto. Dua pria ini pun kembali mengulang aksi kejar-kejaran yang pernah mereka lakukan di instalasi pertama.

Yang menarik, setelah sekian lama mengejar Dominic, Bryan perlahan-lahan mulai merasakan ikatan yang kuat dengan Dominic. Kisah asmaranya dengan adik Dominic, Mia Toretto (Jordana Brewster) pun semakin memantapkan niatnya untuk melepas lencana LAPD dan bergabung ke dalam tim.

Akhirnya, di awal film kelima, Fast Five, kamu bisa melihat kerjasama keren dari Bryan o'Conner dan Dominic Toretto.

4 dari 7 halaman

Kemunculan Agen Luke Hobbs

Memasuki film kelima, para penonton The Fast and The Furious dikejutkan dengan kemunculan agen rahasia Luke Hobbs (Dwayne Johnson) yang punya tekad menangkap gerombolan Dominic Toretto sampai ke akar-akarnya.

Aksi kejar-kejaran Hobs dan tim Dominic Toretto ini pun sukses menaikkan level franchise ini. Sejumlah kritikus bahkan berani mentasbihkan Fast Five sebagai sekuel terbaik dalam sepanjang franchise The Fast and the Furious.

5 dari 7 halaman

Kemunculan Joe Taslim

Poin kelima ini mungkin tak akan begitu berkesan bagi para penggemar The Fast and the Furious di luar negeri. Tapi bagi fan di Indonesia, kemunculan aktor Joe Taslim di franchise ini merupakan sebuah kebanggaan.

Ratusan penonton yang memenuhi bioskop pun tak segan bertepuk tangan ketika sosoknya muncul dan menghajar dua anggota tim Dominic Toretto yaitu Han (Sung Kang) dan Roman Pearce (Tyrese Gibson).

Di franchise ini, tepatnya di film keenam, Joe Taslim kebagian peran sebagai Jah yang merupakan tangan kanan seorang teroris bernama Owen Shaw (Luke Evans). Tak hanya menghadirkan adegan baku hantam yang keren, sosoknya juga sempat beberapa kali menyematkan kalimat berbahasa Indonesia. Termasuk "Hantam Dia" yang terkenal itu.

6 dari 7 halaman

Pemakaman Han

Bagi Dominic Toretto (Vin Diesel), timnya adalah keluarga. Maka saat ada satu dari anggotanya yang diganggu, Dominic pun tak segan-segan menuntut balas dengan cara yang lebih menyakitkan.

Di akhir film keenam, sosok Han yang tengah mengasingkan diri di Jepang jadi target Deckard Shaw (Jason Statham) yang merupakan kakak dari teroris Owen Shaw. Dalam adegan ini, Han diceritakan harus kehilangan nyawanya.

Kejadian itu lantas menjadi benang merah menuju film ketujuh. Film bertajuk Fast and Furious 7 itu dibuka dengan adegan pemakaman yang mengharukan.

7 dari 7 halaman

Perpisahan Brian O'Conner dengan Dominic Toretto

Di tengah proses syuting film ketujuh, sebuah kecelakaan hebat menimpa pemeran Brian O'Conner, Paul Walker hingga membuatnya meninggal dunia. Kondisi ini kontan membuat seluruh pemain dan kru merasa syok. Franchise ini bahkan sempat berencana dihentikan terkait kejadian tersebut.

Untungnya, setelah sempat terkatung-katung, instalasi ketujuh The Fast and the Furious akhirnya dilanjutkan. Sisa adegan yang harus diperankan oleh Paul Walker pun digantikan oleh sang adik yang wajahnya diubah dengan bantuan CGI.

Meski Paul tak mungkin lagi bermain di The Fast and the Furious, para pemain dan kru sepakat untuk tak mematikan karakter Bryan o'Conner. Sebagai gantinya, disuguhkan sebuah adegan perpisahan yang mengharukan.

Nah, dari semua adegan yang ada di franchise The Fast and the Furious, mana yang menjadi favorit kamu?

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.