Sukses

Mampukah Warcraft Melebihi Game of Thrones dan Lord of the Rings?

Film Warcraft kini tengah dibanding-bandingkan dengan serial Game of Thrones dan The Lord of the Rings.

Liputan6.com, Los Angeles - Film berjenis fantasi telah menghiasi layar bioskop entah itu buatan sineas Hollywood maupun sineas negara lain, termasuk Indonesia. Meskipun diakui The Lord of the Rings garapan sineas Hollywood dijadikan acuan, namun belakangan serial Game of Thrones menjadi favorit.

Bulan Juni 2016 mendatang, film adaptasi game berjudul Warcraft akan tiba di bioskop seluruh dunia dan Indonesia. Banyak pecinta film yang hendak membandingkan kualitas film tersebut dengan Game of Thrones, The Lord of the Rings, maupun The Hobbit.

Dalam Game of Thrones, beberapa negara mengidolakan karakter antagonis seperti Joffrey dan Cersei.

 

Bahkan, tak sedikit yang menganggap serial Game of Thrones terlalu sinematik untuk ukuran serial TV. Terlebih lagi setelah episode kelima di musim keenam mengudara. Alur cerita dan visualisasinya dinilai mengalahkan film-film bertema serupa yang sudah rilis terlebih dahulu.

Warcraft memiliki kelebihan tersendiri. Penggemar film ini sudah ada sejak lama dan kebanyakan berasal dari fans video game. Ditambah lagi, kaum Orc tak melulu dijadikan sosok jahat, membuatnya berbeda dengan The Lord of the Rings.

2004 -

Kalau ingin mencari apa kelebihan Warcraft ketimbang Game of Thrones dan The Lord of the Rings, barangkali film ini bakal mengutamakan diversitas. Warcraft tampak berusaha sedang mendobrak rasialisme yang selalu didengungkan dalam film-film berjenis fantasi dan laga.

Di Warcraft, kita tak hanya akan melihat semua Orc berperilaku jahat seperti dalam The Lord of the Rings. Tidak juga seperti White Walkers yang semuanya berperilaku tanpa perasaan. Orc dalam Warcraft masih ada yang memiliki belas kasih.

Maka dari itu, Warcraft diharapkan bisa memiliki ciri khas tersendiri dari hal-hal menyentuh seperti itu. Film arahan sutradara Duncan Jones ini siap tiba di bioskop Indonesia pada akhir Mei ini dan baru tayang di Amerika Serikat 10 Juni 2016 mendatang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.