Sukses

Bukan Orlando Bloom, Pria Ini Ngaku 6 Tahun Jadi Pacar Katy Perry

Spencer Morrill sampai sudah menyiapkan cincin pertunangan untuk Katty Perry.

Liputan6.com, Los Angeles - Selama ini, Katy Perry selalu diberitakan berpacaran dengan Orlando Bloom. Berita terakhir bahkan mengungkapkan, keduanya berencana untuk segera bertunangan sebelum 2016 berakhir.

Mengingat betapa seringnya penyanyi dan aktor ini tertangkap kamera bersama, rasanya sudah bisa dipastikan Katy Perry memang sedang menjalin hubungan asmara dengan Orlando Bloom.

Tapi, pria bernama Spencer Morrill ini memiliki keyakinan lain. Dirinya yakin bahwa dialah kekasih pelantun lagu "Rise" itu selama enam tahun terakhir. Padahal pria AS ini belum pernah bertemu langsung dengan Katy Perry, dan hanya "berbicara" dengan mantan istri Russell Brand itu satu kali saja via telepon.

Spencer Morrill (Foto: MTV)

Walau demikian, saat menjadi subyek terbaru acara reality show MTV's Catfish, Morill mengatakan bahwa dia dan Katy Perry langsung merasa cocok, dan hubungan mereka sudah sampai ke tahapan keduanya sering saling melemparkan kata cinta.

"Aku ingin bertemu langsung untuk mengetahui apakah kami benar-benar cocok," ujar Morrill pada presenter acara tersebut--seperti yang dilansir dari Metro, Jumat (19/9/2016).

"Katy sangatlah hebat," lanjutnya. "Katy lebih lucu dariku, dia lebih pintar dariku. Aku tidak tahu berapa banyak orang yang memuji kepintarannya, tapi dia sangatlah cerdas. Hatinya sungguh besar."

Merasa benar-benar jatuh cinta dengan penyanyi 32 tahun itu, Spencer Morrill sampai sudah menyiapkan cincin pertunangan. Tak tanggung-tanggung, cincin yang disiapkannya untuk Katy Perry itu sampai menghabiskan seperempat dari keseluruhan tabungannya.

Orlando Bloom dan Katy Perry makin serius.

Tapi ternyata Spencer Morrill ditipu. Bertemu di dunia maya, seorang wanita bernama Harriet berhasil meyakinkan Morrill bahwa dia adalah Katy Perry. Hariet akhirnya mengakui perbuatannya dan meminta maaf pada Spencer.

Sebagai pembelaan, Katy Perry palsu itu mengatakan, "Aku sudah sampai di titik tidak bisa membayangkan tidak berbicara denganmu. Kita sudah berhubungan selama enam tahun ini. Aku sedang melalui masa-masa sulit, seperti kematian ayahku, dua tahun lalu," ujarnya.

"Aku benar-benar minta maaf, aku tidak bisa mengubah apa yang sudah aku lakukan. Tapi aku tahu hal itu sangatlah salah," tutup Harriet.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini