Sukses

Ini Kata Elma Theana soal Makanan Jin Gatot Brajamusti

Elma Theana angkat bicara tentang kolaborasi padepokan Gatot Brajamusti dengan jin.

Liputan6.com, Jakarta Sudah bukan rahasia lagi  para murid di padepokan Gatot Brajamusti kerap diberi asupan aspat. Gatot dan murid-muridnya, termasuk Elma Theana menganggap aspat sebagai makanan jin yang dapat membantu mereka mengatasi masalah.

Elma Theana (kanan) mengaku sudah 9 tahun Elma belajar di Padepokan Aa Gatot Brajamusti, Jakarta, Senin (5/9). Awalnya Elma diajarkan mengaji namun lama-kelamaan Elma menyadari jika ia mulai jauh dari keluarga. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sejak tertangkapnya Gatot Brajamusti bersama sejumlah orang di sebuah hotel di Mataram beberapa waktu lalu, publik menjadi bertanya-tanya, apakah aspat itu memang jenis barang terlarang, narkoba?

Elma Theana sebagai salah satu mantan murid setia Gatot Brajamusti angkat bicara. "Kalau saya dari awal dicekokoin sabu saya enggak mau. Dulu kan dibilangnya aspat," ujar Elma Theana saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (5/9/2016).

Selama di padepokan, Elma diajarkan untuk menyatu dengan para jin yang dianggap dapat memberikannya pelajaran. "Aspat memang makanan jin. Waktu itu ceritanya dia mau mengajarkan gimana jin bisa menyatu dengan manusia untuk sama-sama belajar," tutur Elma Theana.

Tidak seperti barang terlarang, aspat dipergunakan secara bebas di padepokan Gatot Brajamusti. "Namanya aspat bukan sesuatu yang harus disembunyikan di sana. Kita memang diberikan," ungkap ibu satu anak tersebut.

Elma pun mengungkap dengan gamblang fungsi aspat yang diajarkan pria yang juga menjadi guru spiritual Reza Artamevia itu padanya. "Seperti mediasi untuk kita berhubungan dengan jin itu. Enggak terus terusan. Hanya media saja untuk jinnya masuk ke badan kita," ujar Elma Theana.

Aktris Elma Theana saat tiba di kawasan Kapten Tendean, Jakarta, Senin (5/9/2016). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Aspat yang sudah terlanjur menjadi konsumsi rutin penghuni padepokan Gatot Brajamusti itu telah dinyatakan mengandung narkoba. Ketidaktahuan para murid, tak terkecuali Reza Artamevia terhadap barang haram tersebut menjadi pembelaan yang terus menerus diungkap di depan pihak berwajib. (Rin)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini