Sukses

Afgan Bangga Bisa Nyanyi Bareng Harvey Malaihollo di HUT Indosiar

Afgan dan Harvey Malaihollo akan berduet menyanyikan lagu milik Broery Marantika, Layu Sebelum Berkembang.

Liputan6.com, Jakarta - Sejumah musisi kenamaan Tanah Air akan ikut bagian dalam Konser Raya 22 Tahun Indosiar. Acara megah tersebut akan digelar pada 11 Januari 2017 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta.

Salah seorang penyanyi terkenal yang akan tampil adalah Afgan. Pelantun Bukan Cinta Biasa itu akan diduetkan dengan penyanyi senior Harvey Malaihollo dan membawakan tembang lawas milik Broery Marantika berjudul Layu Sebelum Berkembang.

Harvey Malaihollo (Herman Zakharia/Liputan6.com)

Buat Afgan, bisa berduet dengan penyanyi sekelas Harvey Malaihollo merupakan suatu kebanggaan tersendiri buatnya.

"Ini pertama kali saya bisa kolaborasi dengan Harvey Malaihollo. Saya ingat, dulu saya diundang ke acara Mas Harvey, ternyata saat itu dia suka sama karakter suara saya. Dan setelah sembilan tahun kami bisa nyanyi bareng. Saya excited banget," ujar Afgan usai sesi latihan di Studio Erwin Gutawa di kawasan Antasari, Jakarta Selatan, Minggu (8/1/2017) malam.

Namun bukan perkara mudah buat Afgan berkoaborasi dengan Harvey Malaihollo. Sebab ia harus bisa membawakan lagu tanpa menghilangkan ciri khasnya. Selain itu, ia juga baru mendalami lagu Layu Sebelum Berkembang.

Afgan (Herman Zakharia/Liputan6.com)

"Tantangan, apalagi nayanyinya sama Mas Harvey. Aku kalau nyanyinya tetap dengan cara aku dan karakter aku, itu tantangannya. Bagaimana nyanyi dengan ciri khas masing-masing tapi tetap harmonis," jelas Afgan.

"Saya baru dengar juga lagunya tadi, mungkin Lagu era 60 atau 70an ya. Beda generasi," sambung Afgan sembari tersenyum.

Meski begitu, Afgan mengaku terbantukan dengan masukan-masukan yang diberikan Harvey Malaihollo. Hal itu pun membuat Afgan merasa duetnya jadi lebih mudah.

"Alhamdulillah banyak masukan dari Mas Harvey, saya jadi gampang untuk menyesuaikan lagu, suara dan musiknya," tutur Afgan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini