Sukses

Sebelum Meninggal, Al Jarreau Menuai Prestasi dan Inspirasi

Al Jarreau memiliki sejumlah prestasi serta nilai tambah lain yang layak dijadikan inspirasi sebelum meninggal dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Sepeninggal Al Jarreau untuk selamanya, dunia musik jazz langsung berduka. Wajar saja, penyanyi senior yang menghembuskan napas terakhirnya di usia 76 itu telah memberikan banyak inspirasi bagi musikus jazz generasi di bawahnya hingga masa kini. Tak cuma itu. Prestasi pria asal Milwaukee, Wisconsin, AS itu bertebaran di sepanjang sejarah dunia musik.

Al Jarreau memenangkan tujuh piala Grammy selama 50 tahun berkarier di dunia musik. Ia adalah salah satu dari sedikit musikus yang mampu menyabet piala Grammy di tiga kategori: Jazz, pop, dan R&B. Kategori jazz ia menangkan di tahun 1978, 1979, dan 1982. Sementara itu kategori pop diraihnya pada 1982, R&B pada 1993 dan 2007, serta lagu anak-anak Sesame Street di tahun 1981.

Elmo dari Sesame Street mengajarkan anak-anak cara menghindari gigitan nyamuk dengan virus Zika lewat video.

Seperti dilansir dari The Guardian, Minggu (12/2/2017), Al Jarreau dianggap sebagai salah satu penyanyi jazz terhebat berkat penguasaannya terhadap gaya bernyanyi yang menghentak serta vokalnya yang bak perkusi. Salah satunya bisa ditemukan di lagu "Boogie Down".

Single yang membuat namanya melonjak adalah "We're in This Love Together", lagu bernuansa lembut dan riang dari album Breakin' Away yang rilis di tahun 1981. Al Jarreau juga bernyanyi di sebuah lagu kolaborasi artis untuk amal di tahun 1985, "We Are the World" serta menyanyikan lagu tema serial TV terkenal, Moonlighting, yang liriknya ia tulis sendiri.

Al Jarreau meninggal dunia. (AFP/Bintang.com)

Bakat musik Al Jarreau barangkali bukan satu hal yang aneh lagi. Anak kelima dari enam bersaudara ini memiliki ayah seorang penyanyi dan ibu seorang pianis yang sama-sama aktif di gereja. Bahkan, ia dan seluruh anggota keluarganya kerap bernyanyi di beberapa konser gereja.

Barulah di tahun 1967, Al Jarreau bergabung dengan gitaris akustik Julio Martinez. Keduanya berhasil menjadi bintang di sebuah klub malam kecil Sausalito kecil dengan nama Gatsby. Keberhasilan tersebut memberikan kontribusi terhadap keputusan Jarreau untuk berkarier sebagai penyanyi profesional sepanjang hidup.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Rahasia Musik Al Jarreau

Dalam sebuah wawancara di tahun 1976 di salah satu surat kabar Inggris, Al Jarreau membahas gaya uniknya bernyanyi yang terpengaruh dengan musik jazz. "Saya adalah bagian dari trio jazz. Penyanyi jazz untuk waktu yang lama, dan saya pikir apa yang terjadi adalah itu, dalam situasi itu, mendengarkan dan bermain dan menyanyikan, rekaman di kepala saya, semua hal yang saya inginkan untuk melakukan dan mengekspresikan...," katanya.

"Saya menemukan satu situasi setelah bertahun-tahun bernyanyi dalam sebuah trio dengan pemain gitar bernama Julio Martinez, di mana ada lebih banyak ruang untuk mengatakan dan melakukan semua hal. Saya tidak tahu dari mana asalnya urgensi dari melakukan semua hal itu, itu hanya keluar dari tangan saya," lanjutnya.

Al Jarreau meninggal dunia. (AFP/Bintang.com)

Musik bukanlah satu-satunya fokus bagi Al Jarreau. Sarjana sains di bidang psikologi itu juga berkecimpung sebagai atlet yang meraih gelar master untuk bidang rehabilitasi vokal. Ia memulai kariernya sebagai konselor di San Francisco selain tampil sebagai musikus jazz. Al Jarreau tidak pernah merekam album pertama sampai usianya 35 tahun.

"Prioritas keduanya dalam hidup adalah musik. Tidak ada yang ketiga. Prioritas pertamanya, jauh di depan yang lain, adalah menyembuhkan atau menghibur siapa pun yang membutuhkan," ungkap pernyataan di situs sang penyanyi pada Minggu.

3 dari 3 halaman

Meninggal Dunia

Al Jarreau meninggal dunia di usia 76 tahun pada Minggu, (12/2/2017) kemarin. Dilansir dari Huffington Post, Senin (13/2/2017), berita duka ini dikabarkan melalui situs resmi Al Jarreau, dan dibenarkan oleh perwakilan penyanyi tersebut.

Ia meninggal dengan tenang dengan ditemani oleh keluarga dan para sahabat. Al Jarreau juga meninggalkan seorang istri bernama Susan dan sorang anak laki-laki bernama Ryan. Pada Kamis lalu satu pernyataan di Facebook, sang anak menyampaikan bahwa ia melihat ayahnya menyanyikan Moonlighting kepda salah satu perawat di rumah sakit.

Sebelumnya, Al Jarreau sempat masuk rumah sakit di Los Angeles karena kelelahan. Hal ini juga yang membuatnya terpaksa membatalkan sejumlah jadwal turnya. Minggu lalu, perwakilan Al Jarreau mengumumkan bahwa musikus ini memutuskan untuk pensiun dari dunia tarik suara.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.