Sukses

Mirip Residivis yang Kabur, Kim Woo Bin Nyaris Ditangkap Polisi

Kim Woo Bin punya pengalaman ketika dirinya disebut mirip seorang residivis yang melarikan diri.

Liputan6.com, Jakarta Kim Woo Bin, aktor ternama asal Korea Selatan yang sukses membintangi drama The Heirs (2013) baru saja menyambangi Filipina untuk promosi film terbarunya Master. Kim Woo Bin meninggalkan sebuah cerita tak terlupakan selama perjalanannya ke negara tersebut: disangka sebagai seorang kriminal berbahaya.

Dalam sebuah wawancara, Kim Woo Bin mengatakan, dirinya nyaris dilarang meninggalkan Filipina oleh otoritas karena memiliki nama yang sama dengan residivis yang melarikan diri. Kim Woo Bin bercerita dengan semangat di depan penggemar setianya.

"Seminggu sebelum aku meninggalkan Filipina, aku diberitahu seorang staff kemungkinan besar aku tidak bisa meninggalkan negara itu," sebut Kim Woo Bin, dilansir Nate via Sports Daily, Jumat (3/3/2017).

Kim Woo Bin menambahkan, nama asli dirnya yang menjadi masalah. Di paspor atau dokumen penting lainnya, nama Kim Woo Bin masih tercatat Kim Hyun Joong, dilaporkan sebagai penjahat yang melarikan diri ke Filipina.

Bahkan, Kim Woo Bin juga harus menjalani semua proses pemeriksaan yang ada di Filipina. Semua itu dilakukan karena dikhawatirkan Kim Woo Bin memang Kim Hyun Joong yang tengah dalam pencarian.

Kim Woo Bin (Pinterest)


"Aku menjalani semua prosedur. Mereka bahkan mencocokkan sidik jariku dengan orang tersebut," Kim Woo Bin mengungkapkan.

Beruntung, Kim Woo Bin dinyatakan bersih, bukan orang yang dicari. Akhirnya, Kim Woo Bin bisa kembali ke negara asalnya, Korea Selatan sesuai dengan jadwal.

Sementara, kabar mengenai Kim Woo Bin yang nyaris ditangkap justru mendapatkan tanggapan yang konyol dari penggemar. Salah satunya menyebutkan, "Kim Woo Bin sukses mencuri hati banyak orang, membuatnya ditangkap."

Ada juga yang berkomentar, "jika aku menjadi polisi di Filipina, aku akan menangkapnya, kemudian akan aku penjarakan Kim Woo Bin di rumahku menjadi tahanan rumah."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini