Sukses

Di Tengah Masa Sulit, Pandai Besi Membuahkan Rintik

Band Pandai Besi baru saja membuahkan hasil tempaan mereka melalui single Rintik.

Liputan6.com, Jakarta - Perjalanan kolektif musik Pandai Besi sekarang ini bisa dikatakan sebagai sebuah sempalan (spin-off) dari band induknya, Efek Rumah Kaca. Pada awalnya, kolektif musik Pandai Besi lahir sebagai siasat para personil Efek Rumah Kaca dalam mengatasi kejemuan para personelnya. Mereka jenuh dengan rutinitas memainkan lagu menggunakan aransemen yang sama di atas panggung selama bertahun-tahun.

Dengan merekrut beberapa anggota baru di luar Efek Rumah Kaca, Pandai Besi menafsirkan ulang beberapa lagu yang diambil dari dua album milik Efek Rumah Kaca yang hasilnya dapat disimak pada album Daur, Baur yang direkam secara live di studio legendaris Lokananta di tahun 2013.

Album Daur, Baur lalu mendapat respon positif dari berbagai kalangan dan media. Sebut saja majalah Tempo yang menempatkan Daur, Baur sebagai album Indonesia terbaik 2013 serta majalah Rolling Stone Indonesia yang memasukkan Daur, Baur dalam daftar 10 besar rilisan lokal terbaik 2013.

Tiga tahun berlalu, kolektif musik Pandai Besi ternyata tidak berhenti hanya dengan mendaur ulang lagu Efek Rumah Kaca. Kolektif ini sepakat untuk melangkah lebih jauh lagi dengan menciptakan lagu mereka sendiri. Perlahan namun pasti, materi-materi baru mulai tercipta dan ditempa di studio sejak 2016.

Pandai Besi, band sempalan Efek Rumah Kaca. (Facebook)

"Ini masa-masa yang paling sulit. Kami mencoba membuat karya baru. Semua orang yang ada di Pandai Besi harus berani mengeluarkan idenya. Prosesnya memang seperti sebuah band baru," tukas Akbar Sudibyo, drummer Pandai Besi dan Efek Rumah Kaca yang juga merupakan pendiri kolektif musikal ini.

Proses penempaan lagu yang dimulai dari ide awal, aransemen, hingga liriknya, memakan waktu yang cukup panjang. Salah satu lagu yang lebih dulu selesai ditempa dari bengkel Pandai Besi adalah "Rintik" yang ditulis oleh Poppie Airil, bassis Pandai Besi.

"Pertama kali menulis lagu ini tidak terpikir akan menjadi lagu Pandai Besi. Namun saat demonya didengar oleh personil lainnya, mereka tertarik untuk mengaransemennya di Pandai Besi," jelas Poppie yang juga bernyanyi di lagu "Rintik".

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lebih Dalam tentang Rintik

Dari segi musik, "Rintik" menampilkan melodi yang ramah di telinga dengan dibalut progresi aransemen khas Pandai Besi yang kerap tak terduga. Sementara itu dari departemen lirik, "Rintik" bercerita mengenai kerinduan, harapan, dan keluarga. Keluarga memang menjadi benang merah dari kolektif musik Pandai Besi. Dikarenakan, para personel juga tergabung dalam keluarga besar Efek Rumah Kaca yang selalu saling membantu ketika ada yang memiliki proyek solo di luar Efek Rumah Kaca dan Pandai Besi.

Semangat kekeluargaan dan kolektivitas ini juga diterapkan pada sistem keanggotaan Pandai Besi yang bersifat cair. Anggota-anggota lama Pandai Besi bisa saja tidak aktif atau cuti dari band dan bisa jadi sewaktu-waktu akan bergabung kembali di masa mendatang.

Untuk menggenapi perilisan lagu "Rintik", Pandai Besi bekerjasama dengan seniman Ruth Marbun serta penulis naskah film dan sutradara Tumpal Tampubolon. Keduanya bertanggung jawab terhadap eksekusi visual dari "Rintik".

Pandai Besi, band sempalan Efek Rumah Kaca. (Facebook)

Ruth mengerjakan ilustrasi untuk sampul lagu "Rintik" dalam bentuk digital maupun fisik. "Liriknya bagi saya menggambarkan suatu keinginan yang mengikat tetapi di saat bersamaan penuh keikhlasan. Sebuah rasa posesif yang empuk. Visualisasinya berjalan apa adanya, cair, dan tanpa target. Seperti bermain Lego, copot sini sambung sana kemudian cilukba," jelas Ruth mengenai proses kreatifnya.

Sementara itu, Tumpal mengaku terinspirasi untuk membuat video musik "Rintik" dari perasaan yang muncul di dirinya setelah mendengarnya. Menurutnya, "Rintik" memiliki nuansa sendu namun ceria. Video musik "Rintik" tayang melalui akun Pandai Besi di salah satu situs pengunggah video pada Senin (6/3/2017) lalu.

Lagu "Rintik" dapat diunduh di iTunes dan didengarkan di berbagai layanan streaming musik mulai 3 Maret 2017. Rilisan fisik "Rintik" dalam format kaset juga tersedia dalam jumlah terbatas. Pada rilisan kaset, terdapat versi remix lagu "Rintik" yang tidak tersedia dalam rilisan digital.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini