Sukses

Penjurian IBOMA 2017 Telah Dimulai

IBOMA 2017 menggandeng tujuh dewan juri dari sejumlah unsur di bidang perfilman.

Liputan6.com, Jakarta Indonesian Box Office Movie Awards atau IBOMA 2017 yang diselenggarakan oleh SCTV kini mulai bergulir. Tujuh sutradara yang terdiri dari berbagai unsur di industri perfilman, mulai melakukan penjurian pada Senin (6/3/2017) kemarin.

Ketujuh juri yang terlibat adalah Angga Dwimas Sasongko, Avesina Soebli, Donny Damara, Jujur Prananto, Marcella Zalianty, Roy Lolang, dan Yan Widjaya. Penjurian ini bertempat di Galeri Indonesia Kaya ini akan berlangsung hingga Rabu (15/3/2017) mendatang.

Suasana briefing dewan juri IBOMA 2017

Dalam tahap ini, para juri akan menonton sepuluh film terlaris Indonesia tahun 2016 yang masuk sebagai kandidat pemenang. Setelahnya, para dewan juri akan berdiskusi untuk menentukan pemenang dari 18 kategori di IBOMA, yang akan diumumkan pada 29 Maret mendatang.

Sepuluh film yang akan dinilai pada IBOMA 2017 adalah Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1, Ada Apa Dengan Cinta 2, My Stupid Boss, Hangout, Cek Toko Sebelah, {rudy habibie}, Koala Kumal, Comic 8: Casino Kings Part 2, ILY from 38.000 FT, dan London Love Story. Yang menarik, semua film yang masuk penjurian tahun ini merupakan semua film yang berhasil menembus angka satu juta penonton untuk tahun edar 2016.

Para sineas Indonesia yang terlibat sebagai dewan juri IBOMA 2017 mengaku sangat senang terlibat dengan anugerah perfilman yang telah diselenggarakan untuk kedua kalinya ini. Sutradara Angga Dwimas Sasongko, juga menyambut baik keberadaan IBOMA 2017.

Sepuluh film terlaris Indonesia yang menjadi kandidat pemenang IBOMA 2017. (Muhamad Altaf Jauhar/Bintang.com)

"Saya sangat mengapresiasi awards film apa pun, karena menjadi tolak ukur industri kita. IBOMA unik karena melihat film-film terbaik dari yang terlaris. Jadi bukan sekadar karena jurinya suka," ujar Angga ketika ditemui usai pertemuan dewan juri IBOMA 2017 di SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat, pada Februari lalu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.