Sukses

‎Menteri Sosial Wajibkan Kaum Lelaki Menonton Film Kartini

Meski film Kartini identik dengan kaum Hawa tapi Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa memberikan penekanan khusus kepada kaum Adam.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Sosial Indonesia, Khofifah Indar Parawansa menghadiri undangan nonton bersama ‎film Kartini di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (7/4/2017) malam. Usai menonton, Khofifah Indar Parawansa pun memberikan imbauannya agar masyarakat ikut menonton film garapan sutradara Hanung Bramantyo tersebut.

"Dari film ini kita bisa tahu bahwa kesepakatan kesetaraan laki-laki terhadap perempuan diterjemahkan dengan berbagai macam cara. Sehingga Kartini meninggalkan perjalanan yang luar biasa untuk menjadi referensi kepada masyarakat," kata Khofifah Indar Parawansa.

Meski film Kartini identik dengan kaum Hawa, namun Khofifah memberikan penekanan khusus kepada kaum Adam. ‎Menurutnya, perubahan yang dibangun sosok Kartini justru wajib dijalankan oleh para lelaki.

"Perempuan wajib menonton, tapi lelaki lebih wajib lagi menontonnya. Karena kesadaran itu yang harus dibangun laki-laki. Bagaimana mereka memberikan kesetaraan dan perlakuan kepada perempuan. Tidak cuma kepada ibu, istri dan anak-anak," ujar Khofifah Indar Parawansa.

Dalam kesempatan itu, pendiri PT Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia (YPI), Mooryati Soedibyo, juga turut mendampingi Khofifah. Mooryati yang masih keturunan RA Kartini, menuturkan sekilas perjuangan Kartini semasa hidupnya.

"Dia sabar mengajarkan masyarakat khususnya perempuan agar tidak buta huruf, bisa masak, dan menjahit. Itu yang membuat saya bangga menjadi keponakannya. Terlebih bude saya itu menjadi salah satu inspirasi perempuan Indonesia sampai saat ini," ucap Mooryati Soedibyo.

Film Kartini serentak tayang di bioskop pada 19 April 2017 mendatang. Nama-nama besar seperti Dian Sastrowardoyo, Acha Septriasa, Ayushita, dan Christine Hakim‎ menghiasi film yang diproduksi Legacy Pictures serta Screenplay Film ini. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini