Sukses

Album Religi Glenn Fredly Untuk Perdamaian

Album religi Glenn Fredly ini akan diluncurkan di 260 negara.

Liputan6.com, Jakarta Glenn Fredly menjadi penyanyi yang memulai tradisi membuat album religi jelang bulan Ramadan. Saat ini, Glenn Fredly sedang sibuk menyiapkan proyek musik terbarunya. Bersama label #MusikBagus, pria asal Ambon itu akan membuat album religi yang berjudul 'Hidayah Carita Orang Basudara'.

Glenn Fredly (Adrian Putra/bintang.com)

Tak hanya di Indonesia, album Glenn Fredly nantinya akan dirilis di ratusan negara di dunia. Ini dilakukan Glenn Fredly untuk menyuarakan perdamaian.

"Hari ini saya bersama Musik Bagus sedang mempersiapkan album baru. Album ini nantinya akan dirilis di 260 negara dengan narasi perdamaian," ujar Glenn Fredly saat ditemui di Grand Kemang Hotel, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Diceritakan oleh mantan kekasih Aura Kasih ini jika sejak awal dirinya mendapatkan inspirasi kata hidayah dalam album tersebut diambil dari budaya Islam. Selain itu, album religi kali ini sendiri mempunyai makna spritual dan nasionalisme, termasuk nilai-nilai perdamaian di dalamnya.

"Ini bisa dibilang album yang spiritual. Album ini memiliki kedalaman pesan yang ingin kita share ke dunia tentang bagaimana kehidupan Muslim dan Kristen di Maluku pada 1999," sambungnya.

Saat ini perdamaian menjadi sangat penting, karena belakangan banyak pihak yang menebar kebencian terhadap satu sama lain. Dengan album tersebut, nantinya diharapkan keinginan untuk menjaga perdamaian menjadi terwujud.

"Karena saya pikir ini jadi penting buat bicara perdamaian. Hari ini enggak cuma Indonesia, tapi dunia juga perlu narasi perdamaian baru. Religi itu enggak selalu pada konteks yang kita hafal, tapi bagaimana kita bisa bermanfaat buat orang lain," paparnya.

Glenn Fredly (Adrian Putra/bintang.com)

Pembuatan album religi Hidayah Carita Orang Basudara mulai rekaman pada 18 April 2017 di Ambon. Nantinya bakal ada video dokumenter selama proses pembuatan proyek tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini