Sukses

Dulu Bintang Panas, Eva Arnaz Kini Tampil Syar'i

Liputan6.com, Jakarta - Para pencinta film era tahun 1980-an pasti ingat dengan sosok Eva Arnaz. Wanita kelahiran Bukittinggi, Sumatera Barat, 14 Juli 1958 itu dikenal sebagai salah satu bom seks di dunia perfilman Indonesia.

Namanya semakin melejit berkat keberaniannya tampil buka-bukaan hampir di semua film yang dibintanginya. Di antaranya ada Intan Perawan Kubu, Lima Cewek Jagoan, dan Perempuan Bergairah.

 Eva Arnaz merupakan seorang aktris yang menonjol dalam film Indonesia era 1980-an. Selama masa hidupnya ia dianggap sebagai simbol seks film Indonesia (Istimewa)

Pemilik nama asli Eva Yanthi Arnaz itu juga bermain di beberapa film Warkop DKI. Antara lain Manusia 6 Juta Dollar, Maju Kena Mundur Kena, Depan Bisa Belakang Bisa, Pintar Pintar Bodoh, dan Atas Boleh Bawah Boleh. Eva Arnaz adalah salah satu bidadari Warkop DKI yang legendaris.

Di era 1990-an, karier Eva Arnaz di dunia perfilman mulai meredup dan beralih ke sinetron. Sayangnya, sinetron Rossana yang dibintanginya pada 1996 itu menjadi akting terakhir Eva di dunia hiburan Tanah Air.

Hampir dua dekade mundur sebagai pelaku seni peran, Eva Arnaz seperti ditelan bumi. Lama tak terdengar kabarnya, belum lama ini sosok Eva Arnaz kembali tampil ke publik.

 Eva Arnaz dan Dono [foto: instagram]

Penampilannya berubah drastis bahkan nyaris tak dikenali. Dari yang dulunya sering berpakaian terbuka, kini Eva Arnaz tampil dengan mengenakan hijab syar'i.

Seperti terlihat dalam foto yang diunggah artis Astrie Ivo di Instagramnya beberapa waktu lalu. Bersama Astrie dan sejumlah selebritas lawas lainnya, Eva Arnaz bergabung dalam satu majelis taklim.

 Eva Arnaz bersama Astrie Ivo [foto: www.instagram.com/astrie_ivo]

Eva Arnaz terlihat berdiri di samping Astrie Ivo mengenakan kerudung hitam bercorak dan baju berwarna senada. Wajahnya sudah tampak matang dan lebih gemuk dari sebelumnya.

Menurut informasi yang beredar, Eva Arnaz sudah berhenti total dari dunia hiburan. Untuk menyambung hidup, Eva kini berbisnis makanan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini