Sukses

Cerita Joko Anwar Temukan Rumah Pengabdi Setan

Pengabdi Setan bercerita tentang empat saudara yang merasakan teror setelah kematian sang Ibunda.

Liputan6.com, Jakarta - Rumah tua menjadi salah satu objek vital film Pengabdi Setan. Melalui penggambaran rumah tersebut, cerita menegangkan yang digarap sutradara Joko Anwar, terasa lebih mencekam dan menyeramkan.

Rupanya, mencari rumah tua yang sesuai untuk pengambilan gambar film Pengabdi Setan begitu sulit. Joko Anwar pun mengakui kalau dirinya harus berkeliling ke sejumlah tempat demi mendapatkan objek rumah tua yang sesuai dengan cerita.

"Kita sempat nyari-nyari tapi nggak ketemu. Akhirnya kita gunakan rumah yang awalnya sudah kami lihat tapi ada masalah dengan kondisi rumahnya," kata Joko Anwar saat press screening film Pengabdi Setan di XXI Epicentrum, Jakarta Selatan, Rabu (20/9/2017). 

Rumah tua yang dimaksud Joko Anwar berlokasi di sebuah perkebunan yang terletak di kawasan Pengalengan, Jawa Barat. "Pas ketemu kondisinya parah banget bahkan diinjek saja enggak bisa," terangnya.

Joko Anwar sempat mencari lokasi lain untuk latar rumah Pengabdi Setan. Namun, Joko dan tim produksi tak menemukan tempat yang sesuai hingga akhirnya ia memutuskan kembali ke pilihan awal. Apalagi tampilan dan dekorasi rumah di Pengalengan itu sangat sesuai dengan kebutuhan cerita yang akan difilmkan oleh pria asal Medan itu.

"Karena begitu lihat denahnya, posisi kamar, tangga, dan segala macam sama kayak di script, jadi nggak (perlu) bongkar ruangan lagi karena sudah benar-benar plek kayak di cerita itu," Joko Anwar menguraikan.

Film Pengabdi Setan merupakan remake dari film berjudul serupa yang pernah tayang di tahun 1982. Di versi remake ini, Joko Anwar menggandeng sejumlah aktor dan aktris seperti Tara Basro, Dimas Aditya, Bront Palarae, Endy Arfian, Nasar Anuz, Ayu Laksmi, Elly D. Luthan, Egi Fedly dan masih banyak lagi.

Dijadwalkan, film Pengabdi Setan versi Joko Anwar tayang di bioskop pada 28 September 2017.

 

 

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.