Sukses

Begini Asal Muasal Utang Angela Lee yang Menggunung

Angela Lee mengaku bodoh dan salah perhitungan.

Liputan6.com, Jakarta - Angela Lee mengungkapkan asal muasal mengapa dirinya memiliki utang yang menggunung hingga saat ini. Total utangnya sendiri berkisar Rp 25-26 miliar.

Akar utang-utang yang menumpuk tersebut, diakui wanita 30 tahun ini, adalah kesalahannya yang teledor dalam perhitungan bisnisnya.

Merasa takut untuk mengakhiri hidupnya, ia mengurungkannya. Niatan itu kembali muncul beberapa saat kemudian. Ia kembali diajak suami, namun ia tidak mau dan memilih kabur dari rumahnya. (Deki Prayoga/Bintang.com)

"Jadi sebenarnya beberapa tahun aku bisnis jual beli tas mewah tanpa modal orang lain. Beli tas harga Rp 40-50 juta dengan bunga sebulan 20 persen. Proses kerja sama itu, laku enggak laku bayar bunga 20 persen," ucap Angela Lee, saat menggelar konferensi pers di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan, Senin (6/11/2017).

"Memang aku salah, ada yang belum dan sudah laku. Yang belum aku nombokin," ucap Angela Lee.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Menimbun Utang

Dari tas-tas yang belum laku tersebutlah kemudian ia mulai menimbun utang. Demi bisa membayar utang tersebut, kesalahan lain dari Angel adalah dia malah mengambil pinjaman-pinjaman lain dari berbagai sumber.

"Ada utang muncul karena (nombokin) itu. Aku enggak koordinasi ke dia. Enggak ada hitam di atas putih. Dri bunga itu, aku enggak bisa nutupin, enggak tahu (cari) ke mana. Aku pinjam sana-sini, gali lubang tutup lubang," ungkap Angela Lee lagi.

Angela Lee (Instagram)

Angela Lee pun mengakui sikap dan tindakannya tersebut adalah suatu kebodohan. "Aku salah gali lubang tutup lubang. Aku salah dan bodoh. Aku tuh gampangin (masalah) sampai sebesar itu. Intinya di situ," sambungnya lagi.

Saat ini, utang-utang tersebut malah menimbulkan masalah lain. Karena tidak mampu membayar dan sempat menghilang, Angela Lee dilaporkan beberapa pihak dengan tuduhan penipuan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini