Sukses

Ustaz Solmed Petik Pelajaran dari Meninggalnya Muhammad Iqbal

Ustaz Solmed pernah bermain di sinetron yang sama dengan Muhammad Iqbal Azchari.

Liputan6.com, Jakarta Bintang sinetron Pesantren Rock N Roll, Muhammad Iqbal Azchari, meninggal dunia setelah memutuskan hijrah dari kehidupan kelamnya. Mantan vokalis band metal yang badannya dipenuhi Tato itu, meninggal akibat penyakit lever pada 30 Desember 2017.

 

Sebagai teman dan sama-sama pernah membintangi sinetron yang sama, Ustaz Solmed mengaku angkat topi dengan keputusan Iqbal, yang tetap istiqomah sampai maut memanggil. Dari situ ia memetik pelajaran, bahwa tidak ada yang kekal dalam hidup. Dan semuanya pasti akan kembali ke pangkuan Ilahi.

"Pelajarannya adalah tidak ada yang hebat di dunia ini, setiap kita pasti akan merasakan kematian. Mau yang tato mau yang nggak tato. Mau yang tatonya sebadan, mau yang tatonya gambar naga atau mau tatonya gambar macan sekalipun, tidak akan bisa menolong seseorang dari kematian," ujar Ustaz Solmed ditemui di kediamannya di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, belum lama ini.

Beruntungnya, Iqbal meninggal dalam keadaan sudah bertaubat dari masa lalunya yang kelam. Sebab menurut Ustaz Solmed, bekal yang dibawa manusia menghadap Sang Khaliq adalah amal ibadah, dan bukan harta.

"Tentu ini jadi pelajaran saat nanti mati apa yang akan di bawa. Kita juga harus kembali berbenah semoga itu menjadi kebaikan yang bisa dibawa pas wafat nanti," ujar Solmed.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Doa Ustaz Solmed

 

Ustaz Solmed berdoa, agar setiap amal ibadah Iqbal semasa hidup dapat diterima oleh Allah SWT. Terlebih sepengetahuannya, Iqbal tak sangat istiqomah dengan hijrahnya dan menunjukan perubahan yang signifikan setelah bertaubat.

"Pernah ketemu waktu itu, dia beda banget ya, sangat berubah. Semoga Allah SWT menempatkan beliau (Iqbal) ditempat yang terbaik," pungkas Ustaz Solmed.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini