Sukses

Dianggap Melecehkan Islam, Joshua Suherman Dilaporkan ke Polisi

Lama tak terdengar kabarnya, Joshua Suherman tak lagi menjalani profesi lamanya sebagai seorang penyanyi.

Liputan6.com, Jakarta - Lama tak terdengar kabarnya, Joshua Suherman tak lagi menjalani profesi lamanya sebagai seorang penyanyi. Dirinya menjajal sebagai artis Stand Up Comedy alias komika.

Saat tampil di depan publik, Joshua Suherman justru tersandung masalah. Pelantun "Diobok-obok" ini membawa-bawa agama dalam lawakannya.

Tentu saja, video tersebut menjadi viral di media sosial. Dan perbuatan Joshua Suherman pun tercium Forum Umat Islam Bersatu.

Pada Selasa (9/1/2018) sore, Joshua Suherman pun dilaporkan ke Mabes Polres dengan tuduhan melecehkan umat Islam dalam acara Stand Up Comedy.

"Pelecehan agama yang dilakukan Joshua Suherman melalui media televisi, yaitu Stand Up Comedy, di mana Beliau menyatakan bahwa agama Islam adalah merupakan salah satu yang sulit untuk dikalahkan, yaitu mayoritas-mayoritas," terang Rahmat Imran sebagai juru bicara, seperti dilansir Fokus Indosiar, Rabu (10/1/2018).

 

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Bandingkan Anisa Rahma dan Cherly Cherrybelle

Dalam penampilan di panggung Stand Up Comedy itu, Joshua Suherman membandingkan ketenaran Anisa Rahma dengan Cherly. Keduanya pernah bergabung dalam girlband Cherrybelle.

Setelah keduanya solo karier, nama Anisa Rahma lebih dikenal dibandingkan Cherly. Dan Joshua Suherman pun menyebutkan kalau itu lantaran agama yang dianut Anisa adalah Islam.

3 dari 3 halaman

Ge Pamungkas Ikut Terseret

Selain Joshua Suherman, pemain film Ge Pamungkas pun ikut terseret sebagai pihak yang melecehkan agama. Dalam penampilannya di Stand Up Comedy, ia menyebutkan potongan ayat Alquran.

"Sesungguhnya Allah akan memberikan cobaan yang Dia cintai. Cintai apaan," ujarnya emosi.

Pernyataan Ge Pamungkas ini pun menimbulkan reaksi beragam dari warganet. Dan sebagian besar mereka marah dengan pernyataan Ge Pamungkas.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.