Sukses

Pertama Kali Tampil, Penonton Salemba Band Tutup Kuping

Keberanian serta tekad baja yang dimiliki seluruh personil grup Salemba Band akhirnya membuahkan hasil. Sempat pesimis berkarya di balik jeruji besi, kini dua album serta beberapa lagu baru sudah berhasil diciptakan oleh band yang lahir dan besar di penjara tersebut.

Keberanian serta tekad baja yang dimiliki seluruh personil grup Salemba Band akhirnya membuahkan hasil. Sempat pesimis berkarya di balik jeruji besi, kini dua album serta beberapa lagu baru sudah berhasil diciptakan oleh band yang lahir dan besar di penjara tersebut.

Band yang kini dimotori Raditya (vokal/keyboard), Kiki (gitar), Marcell (bass), Bardi (drum), Ressy dan Ricky (reggae dan rap vocalist) mengungkapkan respon yang diterima penonton mereka awal pertama kali manggung cukup mengejutkan.

"Dulu awal Salemba Band manggung, semuanya pada tutup kuping. Tapi sekarang, mereka semua tepuk tangan," ujar Kiki bangga saat berbincang dengan Liputan6.com di Rutan Salemba, Jakarta Pusat, Minggu (30/12/2012).

Dua album milik Salemba Band bertajuk Satukan Hati dan Presiden menjadi koleksi wajib bagi warga binaan yang menjalani hukuman di Rutan Salemba.

"Para pembesuk tahanan juga sering beli CD kita untuk didengarkan di mobil dan di rumah. Kalau ada tahanan yang bebas, mereka juga bawa pulang CD kita, ada yang minta ditanda tanganin langsung juga," cerita Kiki.

Salemba Band mengusung genre musik pop kreatif. Genre tersebut dianggap mewakili rasa bermusik mereka yang masih menunjukan semangat dalam berkarya di usia muda, meski terkungkung dalam penjara yang sempit, tanpa kebebasan.

"Dengan musik, kami merasa bebas. Kami merasa tidak seperti dipenjara," tambah Kiki lagi.

Kini, Salemba Band tengah mempromosikan dua lagu terbaru mereka, yakni 200 KM dan Yakinilah yang sudah diputar di 80 radio swasta dan 25 propinsi di Indonesia. "Kami sudah melakukan interview radio di beberapa propinsi, tapi Jakarta belum, mudah-mudahan secepatnya," harap Kiki diamini personil Salemba Band lainnya.(MER)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.