Sukses

Granrodeo, Proyek Rock Sang Pengisi Suara

Granrodeo berangkat dari minat seorang pengisi suara bernama Kishow yang ingin membuat musik hingga akhirnya ia dibantu E-Zuka membentuk duo rock ini.

Berangkat dari keinginan seorang Kishow dalam membuat lagu-lagu tema untuk anime, E-Zuka yang memiliki minat serupa membantu mewujudkan keinginan Kishow dengan membentuk duo grup bernama Granrodeo. Granrodeo didirikan tahun 2005 di Tokyo dan memilih progressive rock atau metal sebagai aliran musiknya.

Latar belakang Kishow sendiri awalnya berkarir sebagai pengisi suara di beberapa anime terkenal. Anime top yang pernah ia jajaki antara lain Cardcaptor Sakura, X, Bleach, One Piece, dan masih banyak judul-judul lainnya.

Selama 2005, Granrodeo sukses menghasilkan single berjudul Go For It! yang menjadi lagu tema anime Immortal Grand Prix (IGPX). Dua tahun kemudian, barulah mereka merilis album berjudul Ride on the Edge (2007). Album kedua menyusul dengan judul Instinct (2008). Kemudian berturut-turut diluncurkan Brush the Scar Lemon (2009), Supernova (2011) dan Crack Star Flash (2012).

Granrodeo sendiri hanya terdiri dari Kishou Taniyama (vokal, lirik) dan Masaaki Iizuka (gitar, vokal latar, aransemen). Ada pula Ikuo (bassist Bull Zeichen 88) yang sering muncul sebagai pemain bass tambahan baik di Granrodeo maupun di beberapa band lain.

Selama berkarir, Granrodeo sukses mengisi tema banyak anime seperti Kikoushi Enma, Koisuru Tenshi Angelique, Koutetsushin JEEG, Kurokami The Animation, Kuroko no Baske, NEEDLESS dan Togainu no Chi.

Uniknya, Kishow sang vokalis merasa lebih cocok berkarir di bidang musik sebagai penyanyi ketimbang menjadi seorang pengisi suara.

Pada 6 Maret 2013 kemarin, mereka merilis album kompilasi berjudul GRANRODEO GREATEST HITS ~GIFT REGISTRY~.(Rul)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini