Sukses

VIDEO: Perseteruan Adi Bing Slamet-Eyang Subur Kian Pelik

Adi Bing Slamet mendatangi Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (1/4/2013) kemarin. Benarkah ini langkah awal Adi memperkarakan Eyang Subur? Apa kata pihak Eyang Subur terkait tindakan Adi tersebut?

Perseteruan komedian Adi Bing Slamet dengan mantan guru spiritualnya, Eyang Subur, kian pelik. Adi Bing Slamet beserta Istri bahkan mendatangi Markas Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya, Jakarta pada Senin (1/4/2013) kemarin.

Namun kedatangan Adi bukan untuk melaporkan Eyang Subur. Mantan penyanyi cilik pada dekade 70-an itu berkonsultasi dengan kepolisian dan menggodok kasus Eyang subur agar bisa dibawa ke ranah hukum.

"Hari ini saya menghadap (polisi) dan banyak dapat pengarahan. Alhamdulillah langkah berikutnya lebih baik lagi. Kalau saya mau menggodok masalah ini dulu untuk menjerat si Subur," ucap Adi usai mendatangi Polda Metro Jaya.

Dalam kasus ini aktor sekaligus komedian berusia 46 tahun itu juga menyatakan memang memerlukan banyak waktu dan tenaga untuk bisa menyelesaikan masalah tersebut. Adi juga sangat yakin masalahnya dengan Eyang Subur akan cepat selesai.

"Kalau sudah menyangkut masalah hukum seperti ini, kita juga harus benar-benar dapat [bukti] otentik. Yang tadinya abu-abu akan saya kerengin nih warnanya," pungkas Adi Bing Slamet.

Pihak Eyang Subur pun tak mau kalah gertak. Melalui kuasa hukumnya, Ramdan Alamsyah, mereka menyatakan siap menghadapi laporan Adi Bing Slamet, terutama soal tudingan penistaan agama dan tuduhan pelecehan seksual.

"Kita berpikir secara positif. Kalau dia (Adi Bing Slamet) punya bukti kenapa tidak dari setahun yang lalu atau dua tahun lalu dia laporkan ke polisi. Akhirnya melibatkan banyak orang yang tidak jelas juntrungannya," ucap Ramdan.

Sementara langkah Adi tak berhenti di Polda Metro Jaya. Kubu Adi pun melapor ke Majelis Ulama Indonesia terkait dugaan aliran sesat yang dipraktikkan Eyang Subur.

Seolah tak mau kalah, pihak Eyang Subur juga mendatangi MUI dan bersedia kediaman Eyang Subur diperiksa untuk membuktikan kebenaran tudingan tersebut.(Waswas/Ans)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.