Sukses

4 Tantangan Michelle Ziudith di Love in Paris

Michelle Ziudith sebagai pemeran utama misalnya. Ia diharuskan mencium lawan mainnya, Dimas Anggara. Belum lagi dinginnya udara Paris dan bahasanya yang tak dipahami semua orang.

Setelah sukses dengan Love in Paris sesion 1, saluran televisi Satu untuk Semua akan kembali menayangkan sinetron yang satu ini sebagian tayangan unggulannya. Dalam Love in Paris 2, semua scene akan diambil di Kota Romantis. Tentu ada tantangan tersendiri bagi setiap pemain dan kru.

Michelle Ziudith sebagai pemeran utama misalnya. Ia diharuskan mencium lawan mainnya, Dimas Anggara. Belum lagi dinginnya udara Paris dan bahasanya yang tak dipahami semua orang. Ini dia 4 tantangan Michelle Ziudith bermain di Love in Paris 2:

1. Cuaca Dingin
"Di sesion kedua ini lebih seru full episode ngerjainnya di Paris. Suhunya itu jadi kendala karena kalau ngomong suka gemetar. Di Paris, cuacanya bisa minus 2 derajat Celcius, sampai paling panas 21 derajat. Tapi paling sering itu 6 derajat. Belum lagi sering banget hujan."

2. Sendiri Tanpa Keluarga
"Beban banget aku sendirian di Paris. Maksudnya, aku biasanya kalau pergi kan bunda. Nah, di Paris kita harus menjaga diri sendiri, jaga stamina sendiri. Bunda khawatir sempat mau jemput tapi bikin visanya kan lama. Aku homesick banget deh, kangen.. Aku suka ngomong dalam hati `Ini berat Michelle tapi akan indah pada waktunya.'"

3. Bahasa
"Kesulitan banget ya, untung ada kru Prancis di sana. Aku sering minta `Ayo dong satu hari kalau bisa kasih satu kalimat.` Aku pengin beli es krim mau beli rasa ini tapi nggak tahu cara ngomongnya kan nggak lucu jadinya. Aku harus tahu juga bahasa Prancis-nya ayam, sapi, babi. Karena aku nggak makan babi."

4. Ciuman
"Heum itu gimana ya...Agak aneh sih. Awkward moment banget, aku kayak `Hah ciuman ya? Ya sudah nggak tegang deh.` Tapi diulang lagi hampir 10 kali sih. Aku tadinya cuma kayak main-main ciumannya. Kayak nyentuh saja gitu...Ini pacar nggak tahu, bunda juga nggak tahu. Aku sih semuanya berjalan saja, aku berdoa dari apa yang aku lakukan."(Asw/Ans)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini