Sukses

Pilih Satu Peserta, `Coach` The Voice Indonesia Bimbang

Menjadi `coach` di The Voice Indonesia artinya berkewajiban untuk mengembangkan kemampuan setiap peserta. Pun memegang keputusan untuk menentukan peserta mana yang dapat tetap eksis di panggung ajang ini.

Menjadi `coach` di The Voice Indonesia artinya berkewajiban untuk mengembangkan kemampuan setiap peserta. Pun memegang keputusan untuk menentukan peserta mana yang dapat tetap eksis di panggung ajang ini. Memegang peran tersebut ternyata membuat Armand Maulana, Sherina Munaf, Glenn Fredly dan Giring Ganesha dilema.

"The Voice semakin lama semakin meriah dan membingungkan," ungkap Sherina kepada Liputan6.com beberapa waktu lalu. Ya, Sherina telah kehilangan Freddy yang dinilai memiliki suara dan karakter kuat. Sedangkan Rebecca adalah penyanyi yang mampu menghibur banyak orang dengan caranya sendiri.

Armand dan Giring pun selalu merasa berdosa jika harus memulangkan salah satu anak didiknya. "Sampai setiap habis salat gua selalu minta diampuni dosanya," ungkap vokalis band Gigi tersebut.

Glenn Fredly menanggapinya dengan bijaksana. "Ini menarik karena pada saat penentuan itu saya harus menyiapkan pilihan terbaik. Saya pikir ini masalah kesempatan," jelas salah satu punggawa Trio Lestari ini.

Namun apapun hasilnya, para coach sudah tentu memiliki penilaian tersendiri terhadap anak didiknya masing-masing. Memilih yang terbaik di antara yang terbaik sudah tentu menjadi tujuan utama para coach di The Voice Indonesia.(Yud/Asw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini