Sukses

Juarai The Voice Indonesia Butuh Konsistensi

Persaingan peserta di The Voice Indonesia sangatlah sengit. Memberikan performa terbaik dan menarik perhatian masyarakat menjadi misi bagi setiap peserta agar dibanjiri voting.

Persaingan peserta di The Voice Indonesia sangatlah sengit. Memberikan performa terbaik dan menarik perhatian masyarakat menjadi misi bagi setiap peserta agar mendulang voting dalam jumlah besar. Konsistensi performa sangat dibutuhkan agar voting masyarakat tak jatuh ke peserta lain.

Seperti Agseisa Galuh Putri, Pritta Kartika, Tiara Degrasia, Ferdinand Pardosi yang mampu menunjukkan performa stabil sehingga selalu mendapat voting tertinggi.

Namun, untuk mendapat voting mayoritas tentu merupakan hal sulit yang harus dilalui para peserta. Tengok saja peserta asli Batam satu ini, Al Fattah atau yang sering disapa Alf. Dengan lagu `Tak Kan Pernah Ada` milik grup musik Geisha, penampilannya di babak Live Show perdana dua pekan lalu mampu mencuri perhatian masyarakat dan menempati posisi voting tertinggi di tim Armand Maulana.

Siapa sangka penampilan Alf pada saat Live Show edisi ke-3 lalu membawanya menempati posisi dua terbawah bersama Dita, dan harus diselamatkan oleh coach Armand Maulana. Atau Ayu Nanda yang harus 'terjun payung' setelah mendapatkan voting terbanyak pada babak Live Show perdana dan tereliminasi di Live Show edisi ke-3 lalu.

Hingga saat ini, belum terlihat kandidat pasti yang akan menjuarai panggung The Voice Indonesia. Yang jelas, para peserta masih harus bersaing dan menunjukkan performa terbaik mereka agar masyarakat setia memberikan voting untuknya.

"Konsistensi, itulah poin utama yang saya pegang serta grafik yang ditunjukkan masing-masing kontestan menjadi pelengkapnya," papar Glenn Fredly.(Yud/Asw)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.