Jamaah Tewas Saat Tahlilan Uje Diduga Kelelahan & Kurang Oksigen

Tragedi meninggalnya seorang jamaah wanita berusia lanjut mewarnai jalannya tahlilan 40 hari Ustaz Jefri Al-Buchori di Bukit Mas, Rempoa, Tangerang Selatan, Selasa (4/5/2013) malam. Wanita yang belakangan diketahui bernama Atjih itu merupakan warga Cengkareng, Tangerang, Banten.

Dari data di Kartu Tanda Penduduk (KTP) Atjih, wanita yang berusia 54 tahun ini, memiliki tempat tinggal di Jalan Dahlia 5 no 37 RT 02/09 Kelurahan Desa Kapuk, Cengkareng, Tangerang, Banten. Bersama beberapa warga desanya, Atjih berangkat menuju kediaman Uje, Selasa (4/6) siang.

"Perjalanan ini sudah direncanakan sejak lama. Bahkan, tadi siang dia sempat datang dua kali buat memastikan kalau kita jadi berangkat ke rumah Uje," tutur Yani, tetangga Atjih.

Rombongan ini pun tiba di kediaman Uje sekitar pukul 16.00 wib. "Tadi sore masih lowong ya, tidak berdesak-desakan," ungkap Yani. Setelah berusaha mendekat ke rumah Uje, mereka pun memilih berisitirahat di taman yang ada di depan rumah sang ustaz.

Selanjutnya, banyaknya jamaah yang datang membuat taman itu berubah layaknya lautan manusia. Bisa jadi, kondisi inilah yang membuat wanita kelahiran 27 Juli 1958 ini mengalami kekurangan oksigen dan akhirnya meninggal. Spekulasi ini diperkuat dengan pendapat Sri Hartanti, seorang dokter yang kebetulan tinggal bersebrangan dengan keluarga Uje."Kemungkinan serangan jantung, ada kekurangan oksigen dan kelelahan. Apalagi dia gemuk ya. Ketika saya periksa pun, sudah tidak ada. Dia meninggal seketika," ungkap Sri. (Jul)