Sukses

Sempat Koma, Ully Artha Meninggal Dunia

Ully Artha meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Minggu (16/6/2013) sekitar pukul 17.00.

Kabar duka datang dari artis senior Ully Artha. Artis senior yang banyak membintangi film dan sinetron ini meninggal setelah sempat dibawa ke ICU RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Minggu (16/6/2013) sore.

"Innalillahi Wainnailaihi Rojiun. Telah meninggal dunia Ully Artha, Ibu dan tante dari mbak Indah Tamara Multifabrindo. Rest in Peace," tulis akun @aditya_PeHa beberapa waktu yang lalu.

Dari data yang berhasil dihimpun Liputan6.com, Ully diketahui meninggal karena penyakit komplikasi yang sudah lama dideritanya sejak lama. Saat ini jenazah masih berada di RS.

"Sakitnya sudah lama, sempat koma juga. Tapi tadi baru dikasih tahu kalau beliau meninggal," kata Debbie, salah seorang kerabat almarhumah, saat dihubungi via telpon.

Ully mengawali karier sebagai pemain drama di TVRI tahun 1970-an. Setelah itu, dirinya sempat menjajal dunia model dan catwalk, namun Ully tetap setia dengan seni peran. Beberapa kali Ully berhasil mendapat nominasi dalam ajang FFI antara lain Pengemis dan Tukang Becak (1979), Kejarlah Daku Kau Kutangkap (1986), dan Potret (1991).

Namanya semakin di kenal setelah bermain dalam film Kembang-Kembang Plastik (1977) karya Wim Umboh. Dalam film tersebut Ully berpasangan dengan aktor Roy Marten. Selanjutnya bermain dalam film Satu Malam Dua Cinta (1978), Pengemis dan Tukang Becak (1979), Kejarlah Daku Kau Kutangkap (1985), Keluarga Markum (1986), Siapa Menabur Benci Akan Menuai Bencana (1988), Semua Sayang Kamu (1989), Turangga (1990), Potret (1991), dll.

Setelah industri film Indonesia 'pingsan', Ully bergabung dengan rumah produksi Multivision Plus, SinemArt, maupun MD Entertainment dan telah membintangi banyak sinetron yang cukup sukses di antaranya adalah 'Buku Harian' (bersama Elma Theana, Desy Ratnasari dan Didi Petet), 'Janjiku' (bersama dengan Paramitha Rusady) dan 'Mama', sebuah sinetron komedi situasi yang naskahnya juga ditulis oleh Ully. Dalam Festival Sinetron Indonesia 1996, namanya masuk dalam unggulan sebagai pemeran utama wanita jenis komedi dalam Suami-Suami Takut Isteri, pada tahun sebelumnya, Ully meraih unggulan untuk pemeran pembantu wanita untuk Miniseri Pakaian dan Kepalsuan arahan Teguh Karya.

Semakin bertambah usia tak menghambatnya untuk tetap produktif. Hal ini dibuktikan sendiri dengan membintangi film Jagad X Code (2009) dan Bebek Belur (2010).(Adt)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini