Sukses

Ibu Korban Berharap Ahmad Dhani Biayai Pendidikan Cucunya

Ahmad Dhani diminta untuk membiayai pendidikan anak salah seorang korban tewas dalam kecelakaan yang dialami putra Dhani, Dul.

Wastiah, ibu dari Nurmansyah, korban tewas dalam kecelakaan yang dialami Abdul Qodir Jaelani (Dul) berharap ayah Dul, Ahmad Dhani mau menanggung pendidikan untuk anak almarhum Nurmansyah, Rizky.

Nurmansyah menjadi salah seorang dari enam korban tewas dalam kecelakaan yang terjadi di Tol Jagorawi KM 8 pada Minggu (8/9/2013) sekitar pukul 01.45 WIB, yang disebabkan karena kelalaian Dul dalam mengendarai mobil Mitsubishi Lancer. Nurmansyah tewas dengan meninggalkan seorang istri, Ani Kusuma Wati dan seorang anak laki-laki bernama Rizky yang baru berusia 2 tahun.

"Nurmansyah kan tulang punggung keluarga. Saya minta Ahmad Dhani bertanggungjawab sepenuhnya. Anaknya ini kan baru dua tahun. Harus dijamin pendidikannya sampai selesai," kata Wastiah di rumah duka di Tanjungpriok, Jakarta, Senin (9/9/2013).

Selain itu, Wastiah juga mengaku kecewa lantaran hingga saat ini Ahmad Dhani mau pun mantan istrinya, yang merupakan ibunda Dul, Maia Estianty belum juga menyempatkan diri untuk bertemu langsung keluarga korban.

"Dia nggak ucapkan belasungkawa, cuma perwakilan saja. Saya mohon dia datang ke sini langsung," harap Wastiah.

Sementara itu, seperti diberitakan sebelumnya, Ahmad Dhani yang sebelumnya berada di rumah sakit untuk menunggui Dul, mengaku akan mengunjungi rumah korban tewas. Namun Dhani sendiri belum mengatakan korban yang mana yang akan ia datangi.

Anak ketiga Ahmad Dhani, Ahmad Abdul Qodir Jaelani alias Dul (13) mengalamai kecelakaan saat mengendarai mobil Mitsubishi Lancer di Tol Jagorawi KM8 arah selatan, Minggu (8/9/2013) sekitar pukul 01.45 WIB.

Mobil Lancer B 80 SAL yang dikendarai dul bersama temannya, Noval menabrak mobil Daihatsu Gran Max B 1349 TEN, dan Toyota Avanza B 1882 UZJ. Dari kecelakaan tersebut enam orang meninggal dunia dan sebelas orang mengalami luka termasuk Dul dan Noval.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.