Sukses

Farhat Abbas: Mobil Terbang Bentuk Pamerisasi Hartaisasi

Sepertinya Farhat Abbas tak ada puasnya membicarakan masalah tabrakan maut yang melibatkan Dul Ahmad Dhani dan menewaskan 7 orang.

Sepertinya Farhat Abbas tak ada puasnya membicarakan masalah tabrakan maut yang melibatkan Dul Ahmad Dhani dan menewaskan 7 orang.

Di akun twitternya @farhatabbaslaw, pengacara yang berambisi jadi Presiden ini, terus menyindir Ahmad Dhani.

"Kasus mobil terbang bukan pembelajaran bagi orang tua! Tapi bagi ayah yang bego, belagu, sombong & Angkuh!," kata Farhat Abbas di twitter, pada Senin (16/9/2013).

Sepertinya Farhat Abbas punya alasan sendiri, kenapa dirinya terus 'menyerang' Ahmad Dhani. Bagi Farhat, ini merupakan sebuah bentuk keprihatinan terhadap korban tewas yang disebabkan aksi ngebut Dul, anak bungsu Dhani. "Yang nabrak dirumah sakit mewah, yang ditabrak miskin dan mati di rumah sakit biasa," seru Farhat.

"Dhani gak tahan dicaci/dihujat banyak orang, sedangkan banyak korban yang tahan dan melupakan keluarga yang tewas!," sambung Farhat.

Ahmad Dhani memang sudah biasa menghadiahkan mobil mewah ke anak-anaknya di saat usianya masih di bawah ketentuan untuk mengemudikan kendaraan sendiri. Dan Farhat mengetahui itu.

"Pasca mobil terbang, anak Dhani Al dan El nggak nyupir lagi? Sudah pakai supir, mobil hadiah Dhani pun disembunyiin, takut di ulas TV," urai Farhat.

"Mobil terbang bentuk sebuah pamerisasi hartaisasi dan sebuah teguran-Nya buat Dhani yg sombong!," kecam Farhat yang menggunakan istilah khas Vicky Prasetyo yang kini tengah menjadi pembicaraan banyak orang.(Rom)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.