Sukses

Boy George Eks Culture Club Rilis Album Baru

Boy George, mantan vokalis band pop era 80-an Culture Club, merilis album baru dengan tembang andalan This Is What I Do.

Lama tak terdengar di belantika musik dunia, Boy George akhirnya kembali eksis. Mantan vokalis Culture Club--band pengusung aliran New Wave Soul--yang kerap berpenampilan atau berperilaku androgini itu meluncurkan videoklip single terbaru bertajuk King of Everything secara eksklusif pada Digital Spy.

Seperti dikutip dari Digital Spy, Selasa (24/9/2013), tembang catchy tersebut bakal menjadi andalan album baru penyanyi yang kini genap berusia 52 tahun. Album berjudul This Is What I Do dari pemilik nama lengkap George Alan O`Dowd itu bermaterikan lagu-lagu yang disiapkan dalam 18 tahun terakhir.

Pelantun hits dekade 80-an seperti Do You Really Want To Hurt Me, Karma Chameleon, dan Mistake Number Three itu pun mengundang beberapa musisi tamu. Sebut saja DJ Yoda, Kitty Durham (Kitty Daisy & Lewis), Ally McErlaine (Texas), MC Spee (Dreadzone) dan Nizar Al Issa. Mereka akan tampil bersama band George untuk dalam sebuah konser.

"Saya ingin membuat album yang lebih variatif dan melebar, tapi tak mengacu pada segi komersial. Saya pikir saya telah mencapai hal (kesuksesan) itu ," ucap Boy George yang pernah tersangkut kasus kepemilikan heroin dan penyanderaan seorang pelacur laki-laki di rumahnya di London, beberapa tahun lalu.

"Saya mendengarkan lagu-lagu seperti Beast of Burden milik The Rolling Stones. Dan aku ingin masuk deretan musisi ternama era 70-an dan 80-an," imbuh penyanyi kelahiran London, Inggris tersebut.

Dalam penggarapan album This Is What I Do, penyanyi yang sempat mengaku seorang gay itu dibantu beberapa sahabat lama, yakni John Themis, Kevan Frost, dan Richie Stevens--drummer sekaligus produser Soul II Soul, Tina Turner, dan Simply Red. Album ini diproduksi oleh Richie Stevens di Studio Cowshed, London.

"Pendekatan Richie sangat organik dan dia adalah drummer terbaik di negeri ini, sehingga suasana rekaman tertata baik sejak awal," jelas George. "Saya juga menulis dari tempat yang menyenangkan," pungkas pelantun The War Song tersebut.(Ans)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini