Sukses

Waljinah Dirawat karena Infeksi Ginjal

Waldjinah, sang ratu keroncong terbaring sakit. Berdasarkan hasil diagnosa dokter, pelantun Walang Kekek itu menderita infeksi ginjal.

Waldjinah, sang ratu keroncong dari Solo terbaring sakit. Berdasarkan hasil diagnosa dokter, pelantun Walang Kekek itu menderita sakit infeksi ginjal.

Salah satu putra Waldjinah, Ari Mulyono menceritakan bahwa Waldjinah  mengeluh rasa sakit usai menengok anak bungsunya yang dirawat di rumah sakit. Sejak saat itu Waldjinah langsung jatuh sakit.

"Setelah ibu mengeluh sakit tanggal 25 Januari lalu, langsung kontrol ke dokter. Kemudian tanggal 27 Januari, ibu harus mendapatkan perawatan intensif," kata Ari saat ditemui di Solo, Jawa Tengah, Kamis (20/02/2014)

Perawatan itu, dikatakan Ari tidak dilakukan di rumah sakit, melainkan di rumahnya sendiri. Lantaran pihak keluarga sangat kerepotan jika ibu harus  dirawat di rumah sakit. Sebab, putra  bungsu Waldjinah juga sedang sakit dan opname di rumah sakit.

"Karena alasan seperti itu, pihak RS Kasih Ibu Solo menawarkan perawatan secara home care. Jadi pelayanan perawatan seperti rumah sakit tetapi di rumah. Ibu pun setuju," ujar dia.

Selama menjalani perawatan home care, setiap dua kali sehari ada perawat yang datang ke rumah untuk mengecek kondisi ibu. Selain itu, dokter yang merawatnya setiap hari juga memeriksan dan mengecek kondisi Waldjinah.

"Ibu kan dipasangi infus dan yang mengganti adalah para perawat. Selain mengganti infus juga mengecek perkembangan kesehatan ibu," ucap dia.

Berdasarkan hasil diagnosa dokter, Ari menuturkan bahwa pelantun Tanjung Perak itu menderita infeksi ginjal. Diagnosa sementara itu berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium. "Mungkin penyebab sakitnya ibu karena banyak yang dipikirkan," kata Ari menebak penyebab sakitnya Waldjinah.

Kondisi kesehatan Waldjinah sempat membaik setelah seminggu dirawat di rumah. Namun karena diberi obat herbal oleh seorang sahabat, kondisi Waldjinah malah kembali memburuk.

"Gara-gara minum obat herbal, ibu langsung muntah-muntah lagi. Setelah itu ibu kembali menjalani home care dan dipasangi infus lagi," papar dia,

setelah tiga hari dirawat, kondisi Waldjinah mulai membaik. Untuk makan pun sudah mulai lancar dan tidak lagi muntah. Hanya saja Waldjinah masih mengeluh jika bagian punggungnya terasa kaku karena selama menjalani perawatan lebih banyak tidur di kamar.

"Semoga ibu lekas pulih kembali. Ini makan juga sedikit-sedikit sudah mau dan tidak muntah," harapnya. (fei)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini