5 Adegan Paling Seru di Jurassic World (Spoiler Alert)

Indominus Rex menghancurkan Gyrosphere

Di Jurassic Park (1993) pertama ada jeep jatuh dari tebing menimpa jagoan kita; di The Lost World: Jurassic Park (1997), ada bus trailer jatuh ke jurang; sedang Jurassic Park 3 (2001) ada spinosaurus yang mengoyak-oyak reruntuhan pesawat. Lantas, aksi apa yang ditawarkan film keempat terkait maut yang mengancam di kendaraan?

Jurassic World mengandaikan taman hiburan yang dulu batal dibuka untuk umum di film pertama akhirnya dibuka. Salah satu atraksinya, pengunjung naik kendaraan berbentuk bola kaca yang bernama Gyrosphere. Di film, Gyrosphere yang dikendarai kakak-beradik, Zach (Nick Robinson) dan Gray (Ty Simpkins) kemudian keluar dari jalur saat taman hiburan ditutup. Saat itu pula, Indominus Rex tengah berkeliaran di hutan. Maka, sejurus kemudian dinosaurus hibrida itu menjadikan Gyrosphere bulan-bulanannya.

Pteranodon menyerbu pengunjung taman Jurassic World

Dinosaurus yang bisa terbang, pteranodon dikenal sebagai karnivora alias pemangsa daging. Maka, ia termasuk dinosaurus yang membahayakan bagi manusia. Spesies burung dinosaurus ini ditaruh di tempat aman, tak dibiarkan terbang bebas. Tapi sekali waktu, di Jurassic World, kandang mereka yang dilindungi berhasil ditembus Indominus Rex.

Maka, yang terjadi kemudian, mereka terbang bebas ke berbagai arah. Termasuk menyerang pengunjung taman hiburan yang sedang menunggu dievakuasi. Ulah mereka membuat pengunjung dilanda kepanikan.

Indominus Rex kabur, lalu memangsa pemburunya

Selalu ada dinosaurus antagonis di franchise Jurassic Park. Di film pertama, tokoh antagonis utamanya tyranosaurus rex (t-rex) dan velociraptor. Di film kedua, kembali t-rex hingga memporak-poranda kota segala. Di film ketiga, kita bertemu spinosaurus yang lebih besar dan ganas dari t-rex. Nah, di film Jurassic World, atau film keempat di franchise ini, kita berkenalan dengan dinosaurus jenis baru: Indominus Rex.

Di film keempat kita melihat, ilmuwan mencipta dinosaurus jenis baru hasil gabungan DNA tyranosaurus rex (t-rex), velociraptor, serta binatang-binatang modern lain. Hasilnya, dinosaurus baru itu, indominus rex tak hanya tumbuh sebesar t-trex dan secerdas raptor, namun juga bisa berkamuflase seperti bunglon.

Dengan kecerdasannya, Indominus Rex bisa memperdaya manusia. Dengan kemampuannya berkamuflase, dia juga bisa tak terdeteksi. Kita melihatnya dengan mudah memangsa para pemburunya.

Raptor Dilatih oleh pawang

Salah satu kejutan Jurassic World adalah fakta bahwa pada akhirnya, velociraptor atau raptor yang ganas bisa dilatih oleh manusia selayaknya anjing. Di film kita berkenalan dengan karakter Owen yang dimainkan Chris Pratt. Ia boleh dibilang pawang raptor. Raptor dibuatnya patuh.

Di film kita melihatnya naik motor dengan raptor ikut berlari di sampingnya. Itu adegan saat Owen mengajak raptor memburu Indominus Rex.

Indominus Rex lawan dinosaurus lain

Ada satu kelokan atau twist penting di Jurassic World yang membedakannya dengan tiga film terdahulu. Yakni, dinosaurus di film keempat ini dikesankan sebagai tokoh protagonis. Ya, tokoh antagonisnya adalah Indominus Rex, si dinosaurus hibrida. Dia boleh dibilang bagian dari dinosaurus yang melawan kehendak alam, sepenuhnya hasil rekayasa manusia dengan menggabungkan DNA berbagai jenis dinosaurus dan binatang lain.

Menarik melihat momen bagaimana Claire (Bryce Dallas Hiward) membuka kandang t-rex dan menggiring dinosaurus buas itu untuk berduel dengan Indominus Rex. Di klimaks film kita melihat Indominus Rex bertarung dengan t-rex dan raptor. Dan tidakkah kita semua bersorak kegirangan saat mereka bertarung dan pada akhirnya si jahat dimangsa? Ya, itulah momen terbaik Jurassic World yang membuat kita berseru,"Film yang epik!" (Ade/Rul)