Sukses

Pria Tak Dikenal Mengaku Miliki Video Seks Artis `A`

Seorang pria tak dikenal mengancam akan menyebarkan video seks yang diduga milik artis terkenal berinisial `A`

Liputan6.com, Soul Belum juga mendapat kejelasan mengenai kabar kemunculan video seks yang melibatkan Kang Gary, rapper sekaligus komedian yang selalu hadir dalam variety show Running Man. Kini timbul isu video seks lain yang menyeret seorang idola Korea terkenal berinisial `A`.

Baca juga: Video Seks Gary Beredar Luas?

Gary yang merupakan pemain di Running Man berhasil meraih perhatian dari 1,2 juta penonton saat menggelar fanmeeting di Tiongkok.

Dilansir dari Koreaboo, Kamis (3/9/2015), seorang pria tak dikenal mengaku memiliki rekaman video seks artis `A`. Pria yang menyembunyikan identitas itu meminta uang kepada pihak agensi artis `A` untuk ditukar dengan rekaman video tersebut.

"Saya memiliki video seks `A` dan saya akan menyerahkan salinan rekaman asli video itu jika saya dibayar 100 juta won (setara Rp 1,2 miliar)," ujar si pria saat menelepon pihak agensi yang menaungi artis `A`.

Diketahui pula jika sang pelaku tak dikenal itu mengirim email kepada beberapa agensi berita dan berkata,
"Saya menghubungi untuk membuat Anda tahu bahwa saya memiliki rekaman video seks artis `A`. Ini dilengkapi dengan wajah serta suara artis `A` dan sang wanita. Video ini tampaknya berasal dari tiga atau empat tahun lalu dan berdurasi sekitar 72 detik."

Ilustrasi Hubungan Seks (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Dikabarkan pria pelaku itu mengirimkan email kepada media-media sebanyak empat kali dalam tiga hari sejak 27-29 Agustus 2015 kemarin.

"Kita bisa bernegosiasi terlebih dahulu dan saya bisa menghapus atau menyerahkan video itu jika saya dibayar 100 juta won. Saat ini saya berada di Filipina dan saya bisa mendatangi Anda secara pribadi untuk memastikan video itu sebelum menerima uangnya," tambahnya lagi.

Ilustrasi prostitusi

Menanggapi kasus ini, pihak CEO dari agensi A mengungkapkan, "Kami diperas dengan ancaman yang sama dari tiga atau empat tahun lalu dan kami tidak menanggapinya karena pernyataan itu sangat mustahil. Jika kami merespon secara hukum, dikhawatirkan tuduhan tak berdasar ini akan merusak citra artis `A`. Namun, kami tidak bisa mengabaikan fakta bahwa ia (pelaku) telah mengirim email ke kantor-kantor berita serta meminta bantuan pihak kepolisian."(Eka/Mer)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini