Sukses

Death Note dan Angel Heart di Indonesia, Ini Waktu Tayangnya

Serial Angel Heart dan Death Note bakal mengudara di Indonesia melalui Gem dari Asian Entertainment. Lalu kapan penayangannya?

Liputan6.com, Jakarta Mulai 1 Oktober 2015 pukul 06.00, pemirsa di Indonesia dapat mengakses GEM dari Asian Entertainment via beberapa layanan TV kabel, termasuk Nexmedia (Channel 307). Di situ, kita bisa menyaksikan program televisi Asia yang dilengkapi dengan teks Bahasa Indonesia.

Berbagai serial drama, komedi, serta program hiburan eksklusif lain yang diputar perdana di Nippon Television Network Corporation (Nippon TV) Jepang, bisa disaksikan lebih awal. Sebut saja Angel Heart, Death Note, Exit!, hingga Moco's Kitchen. Bahkan, Program-program lain di Asia seperti serial drama Korea Selatan, Tiongkok, Hong Kong, dan Taiwan juga dapat disaksikan di saluran ini.

Angel Heart merupakan live-action spinoff yang diambil dari manga populer City Hunter. Di Indonesia, serialnya bakal disiarkan pertama kali pada 17 Oktober mendatang di minggu yang sama dengan siaran lokal di Jepang.

Mengudara setiap Sabtu pukul 21.50, serial Angel Heart dibintangi oleh Takaya Kamikawa, aktor drama papan atas yang sukses memenangkan berbagai penghargaan. Ia tampil sebagai Ryo Saeba, seorang detektif swasta yang intuitif dan menawan.

Aktor Takaya Kamikawa telah ditunjuk memerankan Ryo Saeba di serial Angel Heart yang merupakan lanjutan manga City Hunter.

Serial televisi Death Note yang merupakan adaptasi manga populer di dunia, tayang pada 5 Oktober 2015 untuk disiarkan setiap Senin dan Selasa pada pukul 20.00 WIB.

Mengusung konsep psychological thriller, kisah Death Note mengikuti perjalanan seorang mahasiswa bernama Light Yagami (Masataka Kubota) yang menemukan sebuah buku catatan. Buku yang diketahui merupakan Death Note itu, memiliki kemampuan untuk membunuh siapa pun yang namanya tertulis di dalamnya. Kento Yamazaki dan Mio Yuki juga turut ambil bagian dalam serial drama ini.

Serial televisi Death Note. (NTV)

Serial menegangkan papan atas Hanasaki Mai Speaks Out Season 2, mulai mengudara pada 2 Oktober 2015, setiap Jumat pukul 20.00 WIB. Pada musim kedua ini, serialnya kembali berfokus pada Hanasaki Mae (Anne), pahlawan jujur namun keras hati beserta Ken Souma (Takaya Kamikawa), pria tua yang tidak memiliki harapan. Keduanya melanjutkan hubungan mereka dalam membela rekannya yang tertekan secara cerdas demi menyelesaikan satu per satu skandal yang ada di depan mata.

Ke dunia serial Mandarin sejenak, sebuah drama romansa bertajuk Lady & Liar disiarkan perdana pada 1 Oktober, hadir setiap Senin sampai Jumat pada pukul 19.00 WIB. Berasal dari produser yang sama dengan serial The Prince of Lan Ling, serial ini dilatarbelakangi lokasi era awal republik.

Drama ini cukup memikat secara visual hingga ditambah dengan para pemain yang menarik serta mampu pencuri hati para penonton. Sebut saja Harwick Lau (A Clear Midsummer Night) dan Tiffany Tang (Perfect Couple).

GEM juga turut menghadirkan segudang program hiburan Jepang seperti Exit! yang mengundang gelak tawa dan meraih kesuksesan fenomenal. Ada juga Masquerade, program acara kompetisi Jepang yang menantang para peserta untuk menggunakan kostum, properti, make up, dan bahkan bagian tubuh mereka untuk melakukan trik-trik visual. Ada pula Moco's Kitchen, sebuah progam acara memasak yang dibawakan oleh aktor terkenal Mocomichi Hayami.

Acara Jepang Moco's Kitchen. (photobucket.com)

Lebih lengkap, Masquerade tayang perdana 24 Oktober setiap Sabtu pukul 18.30 WIB, Exit! tayang perdana 5 Oktober setiap Senin pukul 21.10 WIB, dan Moco's Kitchen tayang perdana 6 Oktober setiap Selasa pukul 21.10 WIB.

GEM disebut bisa menjadi destinasi baru dan pertama untuk program televisi Asia terbaik yang akan disiarkan pertama kali pada 1 Oktober 2015 pukul 05.00 WIB. Ke depannya, bakal lebih banyak judul yang disiarkan oleh GEM. (Rul/Ade)*

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.