Aliando Syarief dan Rizky Nazar, Siapa Lebih Sukses di 2015?

Melihat daftar judul sinetronnya, Rizky Nazar lebih sering kedapatan peran utama. Sekali waktu, ia sempat terpinggirkan. Bukan di sinetron, tapi di FTV. Judulnya Jangan Mau-Mau. FTV itu awalnya akan jadi sinetron. Tapi gagal total, mengingat saat itu sinetron yang tengah tayang di SCTV, stabil di papan rating dengan share yang memuaskan.

Hal tersebut tak memungkinkan menyisakan slot untuk masuknya drama baru. Padahal, jajaran pemain JMM diisi bintang papan atas macam Adipati Dolken, Eza Gionino, Chelsea Olivia, Anisa Rahma, Bunga Zainal dan Rizky.

Tapi nasib baik rasanya tak pernah menjauh dari Rizky Nazar. Tahun ini bisa dibilang tahun produktifnya sebagai aktor. Ia sudah main di 3 sinetron: Cantik-Cantik Magic, Sajadah Cinta Maryam dan terakhir yang masih tayang, High School Love Story.

Di layar lebar, film keduanya, Magic Hour masih tayang di beberapa bioskop daerah. Padahal filmnya sudah tayang sejak 13 Agustus silam. Sudah hampir 2 bulan lamanya. Total jumlah penonton film ini menurut situs filmindonesia.or.id, tercatat 852.574 orang, membuatnya bertengger manis di peringkat ketiga Box Office Indonesia tahun ini.

Bagaimana dengan Aliando Syarief?

Nama Aliando jadi yang terdepan saat booming Ganteng Ganteng Serigala dua tahun belakangan melanda remaja seantero negeri. Tak hanya langsung jadi idola remaja juga masyarakat, Aliando makin laris manis dikontrak banyak produk.

Pencapaian terbesarnya 2 tahun ini tak hanya itu. Piala dari banyak ajang penghargaan berhasil dilibasnya tanpa ampun. Mungkin hanya 1-2 award yang gagal dibawa pulang. Selebihnya ia menang, tak hanya di kategori akting tapi juga musik, meski hanya mengandalkan satu single.

Aliando sempat main film di awal tahun, tepatnya Februari lalu. Diangkat dari novel berjudul sama, Janji Hati bukan debut Aliando dikancah perfilman. Sebelumnya, ia jadi pendukung film Garuda di Dadaku 2, sekitar empat tahun lalu. Sayangnya, Janji Hati tak mendulang kesuksesan seperti yang diraih Aliando di televisi. Filmnya cuma ditonton tak sampai 100 ribu orang.

Pun begitu, nama Aliando tetap jadi magis tersendiri. Terlebih seorang Agnez Mo pun tak segan menariknya untuk gabung di proyek musikalnya, The Freaks, bareng bintang muda lainnya yaitu Nikita Willy, Calvin Jeremy dan Teuku Rassya. Single recycle dua lagu bertajuk "Jatuh Cinta Tak Ada Logika" sempat digemari pecinta musik tanah air.

Jadi, siapa yang lebih jawara, Rizky Nazar atau Aliando Syarief?

Menyimak ulasan di atas, rasanya Aliando Syarief memang masih sedikit unggul dibanding Rizky Nazar. (Rizky menang di ranah layar lebar dibanding Aliando.)

Mengingat sebentar lagi, SCTV akan kembali menggelar SCTV Awards 2015, kemungkinan besar dua nama ini akan masuk di satu daftar nominasi, siapa yang bakal memenangkan persaingan? Sulit menjawabnya sekarang. Jadi, lebih baik kita tunggu saja tanggal mainnya. (Puj/Ade)