Sukses

Ditarik dari Pasar, Benarkah Produk Kecantikan Ashanty Berbahaya?

Sebuah situs di media online memberitakan perihal produk kecantikan Ashanty termasuk dalam 20 daftar produk berbahaya.

Liputan6.com, Jakarta Sebuah situs di media daring memberitakan perihal produk kecantikan Ashanty termasuk dalam 20 daftar produk berbahaya menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Ashanty mengaku pemberitaan tersebut tidak benar dan sudah mencemarkan nama baiknya. Maka dari itu, Ashanty berencana akan melaporkan pihak terkait pemberitaan yang mencoreng namanya.

Sebuah situs di media online memberitakan perihal produk kecantikan Ashanty termasuk dalam 20 daftar produk berbahaya.

Namun, Ashanty juga mengaku dirinya sempat menarik produk kecantikan miliknya dari pasaran. Mengapa?

"Iya, aku memang sempat menarik, tapi bukan karena bahaya dan sebagainya. Bukan karena ditarik oleh BPOM, tapi memang aku tarik karena aku mau menambah kandungannya," ucap Ashanty di kediamannya, Cinere, Tangerang Selatan, Sabtu (10/9/2016).

Padahal, sebelum akhirnya Ashanty resmi merilis, produk kecantikan miliknya telah lebih dahulu mendapat pengecekan dari BPOM. Dan tidak ada masalah, baik dari BPOM maupun dari para pengguna setelah terjual bebas di pasar.

Ashanty memamerkan produk kecantikannya pada acara jumpa pers, Sabtu (11/9/2016), di Cinere.

"Kan aku juga melalui proses BPOM, proses yang panjang. Makanya produk aku enggak ditarik karena memang enggak berbahaya. Buktinya selama ini baik-baik saja dipakai sama orang," kata Ashanty.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.